Tim esports Mobile Legends, The Lord's Indonesia (TLID), telah mengukir prestasi besar tahun ini. Mereka berhasil menjuarai Mobile Legends Professional League Indonesia (MPL ID) dan melanjutkan kesuksesan tersebut dengan menjadi runner-up M6 World Championship. Kisah sukses TLID menjadi bukti nyata bahwa Indonesia memiliki talenta esports yang luar biasa, tanpa perlu bergantung pada pemain dari luar negeri.
Perjuangan TLID: Dari Papan Bawah ke Puncak Kejayaan
Beberapa musim lalu, TLID dikenal sebagai tim yang kerap berada di papan bawah klasemen MPL ID. Mereka bahkan kesulitan untuk sekadar lolos ke babak playoff. Namun, perjalanan mereka berubah drastis ketika manajemen memutuskan untuk fokus pada pengembangan talenta lokal.
Berbeda dengan beberapa tim lain yang memilih untuk merekrut pemain asing demi memperkuat tim, TLID tetap percaya pada kekuatan pemain lokal. Keputusan ini ternyata membuahkan hasil. Dengan memaksimalkan potensi pemain-pemain Indonesia, TLID berhasil membangun chemistry tim yang solid dan strategi yang matang.
Roster Lokal TLID: Bukti Talenta Indonesia
Keberhasilan TLID di MPL ID dan M6 World Championship tidak lepas dari peran para pemain berbakat mereka. Berikut adalah roster TLID yang seluruhnya merupakan talenta lokal:
1. Sultan Muhammad alias "AeronnShikii" (Goldlaner)Â
Ujung tombak TLID yang dikenal dengan penguasaan hero Marksman seperti Granger dan Moskov. AeronShikiii adalah contoh nyata pemain lokal dengan kemampuan kelas dunia.
2. Yehezkiel Wiseman alias "Yehezkiel" (Midlaner)
Playmaker yang menjadi motor serangan tim. Yehezkiel sering menjadi penentu kemenangan dengan permainan cerdasnya menggunakan hero mage seperti Zhuxin dan Yve.Â