Mohon tunggu...
Muhammad Tori
Muhammad Tori Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Kemiskinan yang Ada di Indonesia

5 Mei 2024   02:47 Diperbarui: 8 Mei 2024   18:29 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia adalah salah satu negara berkembang yang dihadapkan pada masalah kemiskinan yang tidak bisa di abaikan. Angka kemiskinan masyarakat setiap tahunnya seolah tidak pernah berkurang.

Hal ini kemudian menimbulkan pertanyaan,apa sebenarnya penyebab utama kemiskinan di Indonesia? Faktor penyebab kemiskinan di Indonesia sangat beragam dan menarik untuk di telusuri. Kemiskinan sendiri adalah sebuah masalah global yang di hadapi oleh seluruh negara di dunia, tak terkecuali Indonesia.

Pada September 2022, garis kemiskinan masyarakat Indonesia berada di angka Rp.535.000 per kapita per bulan. Sementara jika di bandingkan September 2021, terjadi kenaikan 10,16%. Lalu apa yang menjadi penyebab naiknya garis kemiskinan di Indonesia?.

Menurut BPS, kenaikan garis kemiskinan ini di sebabkan efek domino kenaikan harga BBM, tingginya angka PHK, dan tingginya harga bahan pokok pada saat itu. BPS bahkan mengklaim kenaikan garis kemiskinan pada september 2022 menjadi yang tertinggi dalam 9 tahun terakhir.

Sebenarnya berbagai upaya  telah berhasil menurunkan jumlah penduduk miskin dari 54,2 juta (40.1%) pada tahun 1976 menjadi 22,5 juta (11.3%) pada tahun 1996. Namun, dengan terjadinya krisis ekonomi sejak Juli 1997 dan berbagai bencana alam seperti gempa bumi dan tsunami pada Desember 2004 membawa dampak negatif bagi kehidupan masyarakat, yaitu melemahnya kegiatan ekonomi, memburuknya pelayanan kesehatan dan pendidikan, memburuknya kondisi sarana umum sehingga mengakibatkan bertambahnya jumlah penduduk miskin menjadi 47,9 juta (23.4%) pada tahun 1999. 

Apa peran pemerintah dalam mengatasi jemiskinan?

Strategi pemerintah selanjutnya dituangkan dalam tiga program yang langsung diarahkan pada penduduk miskin yaitu:

 1.penyediaan kebutuhan pokok

 2.pengembangan sistem jaminan sosial

 3.pengembangan budaya usaha. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun