Wahai jerawat kau yang ada di wajahku
Tak malu-malu selalu aku selalu bersamamu
Walau obama, osama ada di negeri berbeda , kau selalu bersamaku.
Walau es teh dua belaas menyanyikan lagu melayu kau tetap bersamaku.
Walau ku gosok pake sepatu, kau tetap bersamaku.
Walau briptu norman kamaru adalah favoritku kau selalu tetap bersamaku.
Wahai jerawat kapan kau pergi? Apakah aku harus mempersuasi dirimu untuk pergi dengan mengubah keyakinan, nilai dan sikapmu? . Atau kah aku harus mempromosikan kamu agar semua orang tahu bahwa kau sahabatku.
wahai jerawat, pergilah
#puisi tak jelas
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H