Mohon tunggu...
Muhammad Taofik Rahman
Muhammad Taofik Rahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa S1 MANAJEMEN INDUSTRI KATERING yang dimana jurusan tersebut menitikberatkan pembelajaran kekayaan kuliner dan manajemen industri di ruang lingkup Food and beverage industry

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Kota Kembang Melalui Food Eksperience

12 Desember 2022   23:55 Diperbarui: 13 Desember 2022   00:03 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bandung memiliki sejuta pesona yang selalu membuat wisatawan terpana, Mulai dari tempat wisata berbasis alam, destinasi rekreasi kekinian, hingga kuliner dan tren fashion,yang bisa anda temui semua di Ibu Kota Jawa Barat ini. Saking idealnya, Bandung seringkali menjadi destinasi tujuan rekreasi singkat di hari libur maupun akhir pekan. Baik bersama teman, keluarga, atau sendirian, selalu ada tempat seru dan menyenangkan yang bisa ditelusuri di Kota Bandung.

Suasana sejuk dan pemandangan hijau di berbagai sudut dataran tinggi di Bandung sangat cocok jadi tempat rileksasi pikiran, dengan menikmati udara segar khas bandung menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke bandung, akan tetapi Yang tak boleh ketinggalan yaitu wisata kulinernya Ada banyak makanan khas Bandung yang eksistensinya kini semakin meroket. Sebut saja aneka olahan aci seperti, baso aci, seblak, cimol, hingga cilok. Kudapan lain dengan bumbu kacang yang gurih juga cocok untuk mengganjal perut lho, misalnya batagor, siomay, kupat tahu, karedok, atau lotek. Kalau mencari hidangan malam yang menggoyang lidah, iga bakar, cuanki, dan mie kocok khas Bandung wajib masuk dalam daftar pilihan anda semua.

Kalian tau ngak sih kalau kota Bandung sukses meraih posisi ke-5 dalam Taste Atlas Awards 2021 untuk kategori “Kota Terbaik di Asia untuk Makanan Tradisional”. Bandung mendapatkan poin 4,39 setelah Bangkok, Hongkong, New Delhi, dan Seoul. Bahkan kota bandung juga meraih peringkat ketujuh di dunia dengan kategori “Kota Terbaik di Dunia untuk Makanan Tradisional”.

Dibalik suksesnya kota bandung dalam meraih beberapa penghargaan tersebut ada dukungan tempat wisata kuliner legenda yang menjadi salah satu faktor kota bandung menyabet penghargaan tersebut diantaranya Lotek Kalipah Apo 42 yang sudah ada sejak 1953, Mie Naripan yang beroperasi sejak tahun 1965, Roti Bakar Gempol yang sudah ada sejak 1958, Rumah Makan Linggarjati yang mulai beroperasi pada tahun 1950 ataupun Warung Kopi Purnama yang sudah berdiri sejak 1930 dan sebagainya.

Selain itu Jl. Gergerkalong Girang menjadi salah satu jalan yang memiliki sejuta rasa dengan banyaknya UMKM yang bergerak di bidang kuliner menjadikan jalan tersebut tujuan wajib untuk berkunjung, salah satunya adalah WARUNG NASI DAN TUMPENG ENIN ANI rumah makan legend yang sudah berdiri sejak 1999, berlokasi di berlokasikan di Jl. Gegerkalong Girang No. 47E, Gegerkalong, Bandung WARUNG NASI DAN TUMPENG ENIN ANI memiliki beragam makanan yang di tawarkan salah satunya adalah nasi tumpeng, dihidangkan dengan bentuk kerucut yang menjadikan nasi tumpeng ini berbeda dari nasi tumpeng biasanya yang dapat ditemukan, WARUNG NASI DAN TUMPENG ENIN ANI beroperasi dari hari Senin sampai Jumat mulai dari jam 07.00 sampai 19.00 dengan harga Rp.11.000 anda  bisa menikmati suguhan nasi tumpeng dengan berbagai macam topping yang menjadikan nasi tumpeng anda lebih nikmat untuk di santap.

Nah, tertarik untuk mengunjungi dan mencicipi kuliner legendaris di Bandung? Yuk, dijadwalkan kulineran di Kota Bandung sambil bernostalgia!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun