Konsep ini juga dianggap sebagai bentuk ideal dari pendidikan terhadap anak, karena sebuah pemahaman kebenaran seharusnya tercipta dari seseorang yang dididik dan sikap dari seorang guru seperti yang disebutkan oleh Socrates yaitu harus ikut berperan dalam membantu proses terciptanya suatu kebenaran.Pada konteks ini, Socrates memposisikan seorang guru seperti bidan yang membantu proses kelahiran.
Hal inilah yang menjadikan ciri khas dari metodologi Socrates.Karena pembangunan kerangka berpikir yang berasal dari diri sendiri, metodologi ini bukan hanya dapat digunakan dalam konteks pendidikan namun juga digunakan dalam proses berpikir, merumuskan sebuah kebijakan, dan menentukan pilihan dalam hidup yang sifatnya personal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
