Mohon tunggu...
Muhammad Samin M. IP
Muhammad Samin M. IP Mohon Tunggu... Jurnalis - Sederhana

Belajar n terus belajar

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Veteran Triliuner di Era Kemerdakaan

7 Agustus 2012   03:58 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:09 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perasaan bangga dan kagum bahkan meneteskan air mata menyelimuti hati ini, dimana biasanya seorang veteran selalu terpinggirkan dan dilupakan oleh bangsa ini atas jasa-jasanya dalam memperjuangkan tanah air Indonesia.  Sehingga kehidupan para pejuang bangsa ini, selalu dibawah garis kemiskinan. Tetapi berbeda dengan salah seorang Veteran yang ada di Kabupaten Dharmasraya Sumatera Barat,yakni H Zubir ST Bagindo meski dirinya juga dilupakan oleh Bangsa ini namun dirinya tetap bangkit hingga menjadi seorang triliuner di era kemerdakaan. Semangat 45 yang ada pada dirinya mengalir dengan motto tiada hari tanpa bekerja, tiada napas tanpa berpikir dengan tegap H Zubir mampu meraih sebuah kesuksesan hingga menjadi triliuner di Kabupaten Dharmasraya dan berhasil menjadi salah satu pengusaha sukses dengan memiliki asset hingga Triliunan mulai dari beberapa SPBU yang dimilikinya, Hotel termegah di Dharmasraya yang juga dimilikinya, Restoran, Toserba, Angkutan hingga usaha dibidang pertanian yang meliputi kebun sawit dan karet sampai ke usaha peternakan mulai dari usaha ayam potong dan beternak ikan mampu dia raih tanpa harus meminta belas kasihan dari bangsa ini. H Zubir ST Bagindo menceritakan saat dirinya berjuang melawan penjajah, sehingga bangsa Indonesia ini meraih kemerdekaan. Setelah itu, tidak ada yang bisa didapat oleh seorang Veteran terkecuali ketika sudah mau HUT Kemerdekaan diundang untuk menghadiri upacara bendera, setelah itu tidak mendapat apa-apa. "Kami ini hanya sebuah pajangan saja, untuk yang lainnya mulai dari makan hingga menafkahi keluarga kami berusaha sendiri-sendiri," ceritanya dengan menguraikan air mata. Namun, bagi H Zubir perjuangan tidak hanya sebatas melawan penjajah. akan tetapi perjuangan untuk melawan kehidupan juga harus dilakukan, hal inilah yang selalu menjadi prinsip bagi H Zubir untuk bangkit hingga bisa mampu menafkahi dan menjadikan kesembilan anaknya menjadi orang yang sukses. Ini terbukti, H Zubir St Bagindo mampu mendirikan sebuah perusahaan PT Umega 9 Berlian yang saat ini memiliki asset hingga mencapai triliunan. Menjadi orang yang sukses bagi H Zubir tidak menjadinya bangga, justru H Zubir dalam kehidupan sehari-hari menjadi inspirasi bagi para yang muda begitu juga anak-anaknya berkat pengajaran yang diberikan oleh H Zubir kepada anak-anaknya kesembilan anaknya menjadi orang yang sukses. Salah satu anaknya menjadi Bupati Dharmasraya yakni Ir H Adi Gunawan, sementara yang lainnya ada yang menjadi guru, menjadi Kepala BKD Dharmasraya, menjadi pengusaha dan ada yang menjadi TNI. Dalam kehidupan di masyarakat sosok H Zubir juga banyak membantu Kabupaten ini hingga bisa mekar dan menjadi Kabupaten pemekaran yang maju, berapa banyak dana yang dikeluarkan oleh Veteran ini untuk membantu agar Kabupaten Dharmasraya bisa mekar. Dimana saat Kabupaten mau dimekarkan, anaknya merupakan ketua tim pemekaran sehingga segala biaya untuk makan dan yang lainnya harus ditanggung oleh H Zubir.Bagi dirinya itu tidak masalah yang terpenting, masyarakat Dharmasraya bisa sejahtera sehingga mampu menjadi Kabupaten yang mandiri.

1344312278570568651
1344312278570568651
H Zubir St Bagindo (Baju Putih) saat menyantuni anak yatim Tidak hanya itu, H Zubir St Bagindo ini juga untuk setiap tahunnya selalu menafkahi 200 anak yatim seperti yang dilakukannya dalam bulan ramadhan ini, dirinya beserta keluarga mengumpulak 200 anak yatim untuk dibantu dalam menghadapi lebaran. Tidak sampai disitu saja, anak angkat beliau juga yang merupakan anak yatim hingga orang miskin juga dimilikinya hingga dibantu biayanya sampai selesai. Hal inilah yang tergambar dari seorang Veteran yang dimiliki Ranah Minang, tak pernah sekalipun dirinya mengeluh meski dalam kehidupannya ditumpahkan untuk perjuangan bangsa Indonesia ini.Tapi tak sedikitpun dirinya mengeluh, darah dan semangat perjuangan selalu mengalir disetiap urat yang ada dibadannya. Dirinya selalu memberikan kiat  kiat sukses dalam hidup ini kepada para generasi muda Dharmasraya yakni  dengan cara Meyakinkan diri kita bawa saya harus jadi orang yang sukses, Menjadikan pengalaman adalah pelajaran yang harus dicam kan agar sikap dan pemikiran kita lebih matang, selalu optimis dalam melakukan segala usaha. Berdoa kepada tuhan YME karena tanpa doa segala usaha tanpa ridhonya tak kan menghasilkan apa apa, Selalu positif tinking kepada rekan atau keluarga yang ada di sampimg  kita. Lakukan semangat dan kualitas kerja yang konstan agar kerjaan yang kita kerjakan dapat di andalkan.Bekeraja keraslah selagi muda dan nikmatilah hasilnya di hari tua. "Tak perlu kita harus mengeluh dalam hidup, tapi teruslah berjuang dan Man jadda wajada (Siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan mendapat," jelas H Zubir mengakhiri kisahnya. (***)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun