Desa Bade (7/2) - Desa Bade sedang berancang-ancang menjadikan dirinya desa wisata, desa wisata adalah, desa yang terdiri dari masyarakat yang terdiri dari penduduk suatu wilayah terbatas yang bisa saling berinteraksi secara langsung di bawah sebuah pengelolaan dan memiliki kepedulian serta kesadaran untuk berperan bersama sesuai keterampilan dan kemampuan masing-masing.Â
Desa Wisata umumnya bersifat swadaya maupun swakarsa, yang artinya didasarkan dari individu. Desa Wisata umumnya memiliki lembaga informal dalam mengatur aktivitas kewisataannya, seperti Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). Desa Bade sedang mempersiapkan dirinya untuk menjadi Desa Wisata termasuk aspek Pelayanan dan Kelembagaan (ancillary). "Menurut saya pemerhatian aspek ancillary patut diperhatikan keberadaannya" ujar Aldi.
Program pembentukan pedoman Kelompok Sadar Wisata ini merupakan program monodisiplin KKN TIM 1 Universitas Diponegoro, yang diadakan oleh mahasiswa jurusan Antropologi Sosial. Acara ini dihadiri oleh Kepala Desa, Perangkat Desa, Badan Usaha Milik Desa (BUMDES), Pelaku Lapangan, Unit Pengelola Waduk, ,Karang Taruna, serta Babinsa. Acara ini diselenggarakan pada siang hari pukul 11:00 WIB, pada acara ini dijelaskan tentang pembentukan serta pengenalan tahapan SK Pembentukan Pokdarwis, kemudian dilanjut dengan pemberian buku pedoman yang diterima oleh Kepala Desa Bade.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H