Berkah Ramadan Menciptakan Kerukunan Antar Umat Agama: Menjalin Keharmonisan dalam Keberagaman
Ramadan, bulan penuh berkah bagi umat Muslim di seluruh dunia, tidak hanya menjadi momen penting dalam praktik keagamaan, tetapi juga menjadi panggung bagi pelaksanaan nilai-nilai universal seperti solidaritas, empati, dan kebersamaan. Salah satu aspek paling menonjol dari Ramadan adalah berbagi, yang tidak hanya terbatas pada umat Muslim, tetapi juga menciptakan ruang yang subur untuk memperkuat kerukunan antar umat agama dan juga meningkatkan kesejahteraan UMKM. Contohnya ketika umat Islam berbuka puasa, salah satu tradisi yang paling dikenal dalam Ramadan adalah berbuka puasa bersama. Momentum ini merupakan ajang untuk memperkuat silaturrahmi kita baik antar sesama umat Muslim ataupun antar non Muslim, dan juga menciptakan kesempatan untuk bertemu, berbicara, mempererat semangat kebersamaan. Momentum buka puasa bersama tidak hanya diartikan untuk berkumpul bersama, tetapi juga memberikan rasa/vibes/suasana yang menyenangkan saat buka puasa kepada sudara kita non muslim. Banyak hikmah yang bisa dibagikan kepada umat non muslim ketika momentum buka puasa. Buka puasa juga dapat meningkatkan kesejahteraan UMKM, tentu sebelum berbuka puasa untuk menyiapkan takjil atau makanan minuman untuk buka puasa nantinya. Hal ini kita dapat membantu saudara kita yang membuka UMKMnya. Momentum buka puasa ini dapat meningkatkan rasa peduli kita antar sesama, banyaknya kegiatan sosial yang berbagi takjil gratis baik dimasjid ataupun diluar masjid. Mungkin ada saudara kita yang terbatas dengan takjilnya, maka kita yang berbagi kepada mereka, saling menolong antar satu sama lain.
Ramadan bukan hanya tentang praktik keagamaan, tetapi juga tentang semangat berbagi, persaudaraan, dan kerukunan antar-umat agama. Melalui kegiatan seperti berbuka puasa bersama, proyek kemanusiaan bersama, dialog antaragama, aktivitas amal bersama, dan pembangunan jembatan persahabatan, Ramadan menciptakan ruang untuk memperdalam pemahaman dan menguatkan ikatan antar-umat agama. Dengan demikian, bulan suci ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerukunan dan persatuan dalam keberagaman yang kaya akan nilai-nilai kemanusiaan.
