Setiap malam kepalaku penuh dengan pertanyaan.
Bagaimana dengan masa depan ku?
Apakah masa depan sebaik yang ku inginkan
Atau ternyata seburuk yang tidak ku inginkan.
Bukan Maksudku, untuk tidak percaya dengan Takdir Tuhan yang telah di tetapkan untukku.
Sungguh aku percaya, bahwa yang di tetapkan untukku pasti sebaik-baiknya jalan untukku.
Namun, tetap saja Aku khawatir dengan jalan takdirku..
Aku takut Aku gagal..
Aku sering merasa ketinggalan, Apakah keretaku juga sama cepatnya dengan orang-orang?
Mungkin aku salah-ingin tumbuh, tetapi benci menunggu