Lessee mencatat aset hak-guna dan liabilitas sewa sebesar nilai kini pembayaran sewa.
Selama Periode Sewa:
Beban amortisasi aset dan bunga liabilitas diakui dalam laporan laba rugi.
Pengakuan Akuntansi untuk Lessor
Sewa Operasi: Aset tetap di neraca, pendapatan sewa diakui secara berkala.
Sewa Pembiayaan: Aset diubah menjadi piutang sewa dan pendapatan bunga diakui.
Kesimpulan
Akuntansi sewa memainkan peran penting dalam menggambarkan kondisi keuangan perusahaan, terutama dengan penerapan standar PSAK 73 atau IFRS 16. Dengan memahami konsep dan penerapannya, perusahaan dapat meningkatkan transparansi laporan keuangan serta mematuhi standar akuntansi yang berlaku. Pemahaman yang baik mengenai akuntansi sewa membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan strategis yang berkaitan dengan penyewaan aset.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H