Mohon tunggu...
muhammadridho
muhammadridho Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mahasiswa dengan topik favorit ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Asumsi dan Prinsip Akuntansi

22 November 2024   23:20 Diperbarui: 22 November 2024   23:23 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam dunia akuntansi, asumsi dan prinsip akuntansi menjadi fondasi penting yang memastikan proses pelaporan keuangan dilakukan secara konsisten dan dapat dipercaya. Dengan memahami kedua konsep ini, pengguna laporan keuangan dapat menafsirkan informasi dengan lebih akurat dan membuat keputusan yang tepat. Artikel ini akan mengulas lebih jauh tentang peran, jenis, dan pentingnya asumsi serta prinsip akuntansi dalam praktik keuangan.

a. Asumsi Akuntansi

Terdapat beberapa komponen yang menjadi asumsi dasar dan melandasi struktur akuntansi. Beberapa komponen tersebut adalah:

1. Kesatuan Usaha Khusus (economic entity)

Perusahaan dipandang sebagai suatu unit yang terpisah dengan pemiliknya atas dengan usaha yang lain.

2. Kontinuitas Usaha (going concern)

Perusahaan dianggap akan terus beroperasi dalam jangka panjang, dan tidak akan dilikuidasi dimasa mendatang.

3. Penggunaan Unit Moneter (monetary unit)

Beberapa pencatatan dapat menggunakan unit fisik atau satuan lain dalam pencatatannya. Namun menggunakan satuan moneter pada pencatatannya.

b. Prinsip Akuntansi

Prinsip-prinsip akuntansi yang diterima umum (generally accepted accounting principal-GAAP) adalah istilah yang digunakan secara luas pada konsep atau pedoman dan praktik terinci dalam akuntansi. Prinsip-prinsip akuntansi dapat "diterima secara umum" melalui persetujuan yang tidak dipengaruhi semata-mata oleh analisis logis yang formal. Pengalaman, adat istiadat, penggunaan, dan keharusan yang nyata memberikan sumbangan pada prinsip-prinsip tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun