aku adalah anak-anak kegelisahan yang dilahirkan dari rahim-rahim penderitaan
aku adalah anak-anak kesepian yang mencari suara-suara sumbang dari lorong dan gang-gang perkampungan
sebab suara-suara mereka adalah suara kejujuran dan rintihannya adalah keluh kesah kepasrahan
aku adalah anak-anak cengeng yang menangisi mainan ketika dirampas orang-orang besar dan berkuasa
aku adalah anak-anak kata yang terus menulis dengan bahasa sederhana karena di rumahku tak ada apa-apa selain katakata.
Jakarta,2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H