Mohon tunggu...
Muhammad Rafly Setiawan
Muhammad Rafly Setiawan Mohon Tunggu... Lainnya - Manager Pemantauan Nasional Netfid Indonesia

Kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia yang memiliki hobi travelling, menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Generasi Muda, Judi Online, dan Ancaman Demokrasi Indonesia

21 November 2024   18:31 Diperbarui: 3 Desember 2024   21:04 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: indonesia.go.id

Di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital dan kemudahan akses informasi, generasi muda Indonesia kini dihadapkan pada berbagai tantangan, termasuk pengaruh negatif dari judi online.

Fenomena judi online tidak hanya mengancam kesejahteraan pribadi, tetapi juga berpotensi merusak nilai-nilai demokrasi yang sudah diperjuangkan sejak reformasi.

Kendati judi online terlihat seperti masalah individual, namun dampaknya jauh lebih luas hingga mencakup aspek sosial, ekonomi, dan politik negara. Maka dalam tulisan ini, penulis akan mencoba melihat bagaimana keterlibatan generasi muda dalam perjudian online berhubungan dengan potensi ancaman terhadap stabilitas demokrasi Indonesia.

Ini juga menjadi perhatian serius bagi penulis karena masih tergolong dalam generasi muda Indonesia. Mari kita ulas bersama.

Generasi Muda dan Perubahan Sosial

Generasi muda Indonesia yang sebagian besar terhubung dengan internet, hidup di era globalisasi dan digitalisasi. Keterhubungan yang tinggi memberi kesempatan kepada generasi muda untuk mengeksplorasi berbagai peluang, namun juga mengundang potensi risiko, salah satunya adalah kecanduan judi online.

Berbagai platform perjudian online kini mudah diakses melalui perangkat mobile tanpa batasan waktu dan tempat, sehingga membuatnya semakin sulit dikendalikan. Menurut laporan dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Puslitbang SDM) BNN tahun 2019, bahwa prevalensi perjudian online di kalangan remaja dan mahasiswa semakin meningkat dengan faktor aksesibilitas yang sangat mudah.

Peningkatan akses ini juga tidak lepas dari lemahnya pengawasan dari pihak berwenang dan regulasi yang belum maksimal ditegakkan. Dengan minimnya kontrol terhadap platform-platform perjudian online, banyak generasi muda yang terperangkap dalam lingkaran ini.

Salah satu dampak langsungnya adalah berkurangnya produktivitas individu yang berpotensi menyebabkan kerugian finansial, baik bagi pribadi maupun keluarga. Namun, dampak yang lebih besar adalah bagaimana kecanduan judi online tersebut bisa merusak fondasi sosial dan moral bangsa.

Judi Online, Ancaman terhadap Kesejahteraan Sosial dan Ekonomi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun