Japoh, Jenar (28/01). Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (Undip) melaksanakan sosialisasi mengenai pentingnya Pendidikan dan pengamalan pancasila serta  dampak negative pernikhan dini yang dilaksanakan  di Posko KKN Tim 1 Desa Japoh pada hari Sabtu, 28 januari 2023. Kegiatan ini ditujukan kepada kaum remaja rentang usia 15 -- 20 tahun yang tergabung dalam kelompok masyarakat Karang Taruna dengan jumlah peserta yang hadir seebanyak 27 orang.
Pemaparan materi yang disampaikan oleh mahasiswa KKN
Pendidikan merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang diperlukan untuk menjalani kehidupannya. Dengan pendididikan, seseorang dapat meraih cita-citanya dan mendapatkan kebahagiaan melalui ilmu yang dimilikinya. Lewat pendidikan, manusia ditempa menjadi seorang pemikir dan dapat hidup bermasyarakat. Maka dari itu, begitu pentingnya pendidikan tinggi bagi anak-anak, tidak hanya sampai SMA namun lebih baik jika meneruskan pendidikan hingga kuliah.
Menyikapi hal tersebut KKN Undip memilih program tentang Penyuluhan pentingnya pendidikan dan menumbukan rasa nasionalis melalui pengamalan nilai-nilai pancasila dan Dampak negatif pernikahan dini yang mana masih kurangnya motivasi belajar anak-anak dan kesadaran tentang pentingnya melanjutkan sekolah hingga bangku kuliah dan memilih bekerja dan langsung menikah.
Penyuluhan ini memberikan wawasan bahwa pendidikan adalah kunci untuk meraih kesuksesan. Penyuluhan ini juga memberikan wawasan bagaimana manfaat pendidikan, seperti menambah pengetahuan, mengembangkan keterampilan, menggapai cita-cita, dan jalan menuju kesuksesan. Penyuluhan diikuti dengan tingginya antusias para Remaja di Desa Japoh.
                      Â
Sesi diskusi antara mahasiswa dan para peserta penyeluhan
Kegiatan sosialisasi diawali dengan sesi pemaparan materi selama 20 menit, kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi selama 20 menit diteruskan dengan pengenalan sekilas tentang keilmuan setiap jurusan Mahasiswa KKN dan ditutup dengan pesan  dan kesimpulan.
Dengan adanya kegiatan ini mahasiswa bertujuan untuk membuka dan menumbuhkan niat para remaja di Desa Japoh agar mau melanjutkan pendidikan yang mana keilmuuan yang didapat selama pendidikan dapat digunakan untuk membangun tanah kelahiran.
