Nyeri dada kiri atau Angina adalah nyeri dada atau ketidak nyamanan yang disebabkan ketika otot jantung tidak mendapatkan cukup darah kaya oksigen. Ini mungkin terasa seperti tekanan atau tekanan di dada Anda. Ketidaknyamanan juga bisa terjadi di bahu, lengan, leher, rahang, perut atau punggung. Sakit angina bahkan mungkin terasa seperti gangguan pencernaan. Selain itu, beberapa orang tidak merasakan sakit apa pun namun mengalami gejala lain seperti sesak napas atau kelelahan. Gejala ini disebabkan oleh kurangnya oksigen ke otot jantung.
Biasanya, hal ini disebabkan oleh SKA (Sindrom Koroner Akut) atau PJK (Penyakit Jantung Koroner). Kedua etiologi ini menyebabkan adanya penyumbatan arteri koroner di jantung oleh plak ateroma/aterosklerosis.Â
Kita tahu bahwa arteri koroner berperan penting dalam menyuplai darah untuk otot jantung. Jika suplai oksigen yang berasal dari pembuluh darah koroner ini berkurang, otot jantung akan mengalami keadaan iskemik (kekurangan oksigen) bahkan sampai nekrosis (kematian sel jantung). Hal inilah yang menyebabkan dada kiri terasa nyeri hingga menjalar ke bahu.
Untuk mencegah hal ini terjadi, maka kita perlu merubah gaya hidup kita. Hal ini juga berlaku pada orang orang yang memiliki riwayat PJK maupun SKA. Berikut gaya hidup yang harus diubah berdasarkan "Pedoman Tatalaksana Sindrom Koroner Akut 2024 PERKI Banten":
1. Berhenti Merokok
2. Aktivitas Fisik dan Olahraga teratur
3. Perbaiki pola makan
Segera periksakan diri anda ke dokter jika anda mengalami gejala gejala yang sudah dijelaskan di atas. Semoga kita semua diberikan kesehatan dan perlindungan Tuhan Yang Maha Esa.
Referensi:
1. https://www.heart.org/en/health-topics/heart-attack/angina-chest-pain
2. Pedoman Tatalaksana Sindrom Koroner Akut 2024 Perhimpunan Dokter Spesialis