Mohon tunggu...
Muhammad Prayudha
Muhammad Prayudha Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa S1 Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Wakil Komisaris Bidang Organisasi Komisariat GMNI UMSU 2019-2020

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Nasib Keberlanjutan Pangan Lokal dan Nasional Jangka Pendek/Menengah serta Kesejahteraan Petani dalam Pusaran Pandemi Global

8 Mei 2020   07:17 Diperbarui: 8 Mei 2020   12:00 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Petani yang bekerja dimasa pandemi covid-19, Kampung Baru, Linkungan Pinang Mancung, Kec. Bajenis. Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara

Petani yang bekerja dimasa pandemi covid-19, Kampung Baru, Linkungan Pinang Mancung, Kec. Bajenis. Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara
Petani yang bekerja dimasa pandemi covid-19, Kampung Baru, Linkungan Pinang Mancung, Kec. Bajenis. Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara

Upaya Diversifikasi Pangan ditengah pusaran Covid-19

Perhatian kita terhadap diversifikasi pangan nasional/pun daerah sebenarnya sangat tinggi. Arah kebijakan hal tersebut dapat dilihat dari UU Pangan, PP Ketahanan Pangan dan Gizi, Renacana Aksi Pangan dan Gizi Tingkat Nasional dan Daerah, Kebijakan Umum Ketahanan Pangan, sampai Perpres 22 2009 tentang Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumberdaya Lokal.

Diversifikasi pangan pun diharapkan tidak ada kesenjangan, haruslah bermacam-macam upaya/pun usaha yang menghambat tindakan tersebut, perlu diidentifikasi dan dikaji secara mendalam.

Dalam hal untuk memenuhi kebutuhan untuk pertahanan melawan pademi covid-19 global ini harus melihat potensi daerah-daerah lokal dalam pemanfaat pangan lokal secara masif hal tersebut berkontribusi positif untuk memperkuat pertahanan dalam melawan pademi tersebut, disertai kebutuhan pokok juga terpenuhi secara Capaian Pangan Daerah maupun Nasional.

Misalnya hari petani daerah menanam padi, ubi kayu, dan ubi rabat, haruslah dikelola pemerintah daerah. Dan tidak lupa juga peran penyuluhan juga dipenting pada saat masa pademi covid-19 ini, untuk memberikan pendidikan secara non-formal, baik dari pengendalian hama dan penyakit, perawatan lainnya seperti pemupukan dan aspek pasar haruslah disampaikan, jika perlu juga pemerintah daerah, haruslah membeli hasil usaha budidaya dari petani. 

Target pencapaian diversifikasi pangan  ditengah pusaran Covid-19 haruslah dapat dicapai, karena dengan diversifikasi pangan pertahanan untuk melawan pandemi global ini  dapat dijalankan dengan maksimal.

Tantangan itu, mencukupi pasokan pangan harga terjangkau, dan disatu sisi lainnya tetap menjaga kesejahteraan petani Indonesia. Kini sektor pertanian negeri agraris kita diuji untuk pengamanan untuk memenuhi pertahanan pangan nasional. Pertahanan pangan yang sangat penting dalam melawan covid-19.

Sektor pertanian hari ini sebagai pengaman untuk memenuhi kebutuhan pertahanan pangan sehari-hari masyarakat, baik pertanian pangan, ternak, sayuran dan buah buahan, serta perkebunan. Apalagi pandemi Covid-19 ini menuntut kita untuk meningkatkan imunitas dengan antara lain mengonsumsi makanan yang beragam jenis dan bergizi. Dilematis disektor pertanian, pasar produk pangan terbuka lebar.

Distribusi hasil produk pertanian tersendat oleh pembatasan sosial berskala besar, naiknya permintaan akibat pandemi Covid-19, dan menurunnya harga produk pertanian di masa panen raya kali ini. Dan akhirnya, petani yang paling terpukul akibat kondisi ini.

Dalam dampak ini harus pemerintah memberikan Stimulus dan relaksasi kepada petani sebagai bentuk merespons pandemi global ini terhadap dampak perekonomian petani, agar memastikan produksi pangan tidak terganggu juga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun