Menyiapkan Generasi Berencana Melalui Pendidikan Kependudukan

Kabupaten Malang-Tim Abdimas Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang melakukan kegiatan pengabdian di salah satu SMA di Kabupaten Malang tepatnya di MA Al-Ittihad, Kecamatan Poncokusumo.

Kegiatan yang dilakukan oleh Tim Abdimas Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang mengusung tema "Sosialisasi dan Pelatihan Pendidikan Kependudukan dan Reproduction Health untuk Membangun Sekolah Siaga Kependudukan di Kabupaten Malang" ini dihadiri oleh 40 siswa-siswi pilihan MA Al-Ittihad.

Tim Abdimas Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang yang terdiri dari Alfyananda Kurnia Putra, S. Pd, M. Pd., Ifan Deffinika, S. Si, M. Sc., Nailul Insani, S. Pd, M.Sc dan Tim Mahasiswa yang terdiri dari Muhammad Rafi' Attamimi dan Andhitya Bagus Krisna melaksanakan program pengabdian masyarakat selama dua hari terhitung pada tanggal 22-23 Agustus 2020.

Kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan ini diharapkan mampu memberikan wawasan serta pengetahuan mengenai pentingnya pendidikan kependudukan sebagai upaya pendewasaan usia pernikahan. Siswa sebagai salah satu subjek dan objek pembangunan memiliki peranan penting dalam Pembangunan Nasional. 

Untuk itu, diperlukan sumberdaya yang unggul dan berdaya saing melalui pendidikan Kependudukan dan Reproduction Health guna terwujudnya Sekolah Siaga Kependudukan.

Dokpri

Dokpri

Pada hari pertama (Sabtu, 22 Agustus 2020) kegiatan sosialisasi dan pelatihan berupa pemaparan materi oleh Ifan Deffinika, S. Si, M. Sc dengan judul "Paradigma Pendidikan Kependudukan : Remaja dan Kesehatan Reproduksi." 

Selain itu, kegiatan ini dihadiri oleh Duta GenRe Tingkat Provinsi Syahroni Al Khadzir mengenai "Penyuluhan Substansi Genre dan Sharing Experience mengenai Generasi Berencana." Pada kegiatan ini juga disertai tanya jawab dan diskusi untuk membantu membuka wawasan siswa mengenai Pendidikan Kependudukan.

Dokpri

Pada hari kedua (Minggu, 23 Agustus 2020), kegiatan sosialisasi dan pelatihan dilanjutkan dengan pemateri Alfyananda Kurnia Putra, S. Pd, M. Pd yang berjudul "Peluang dan Tantangan Kependudukan menuju Bonus Demografi Indonesia 2030." 

Kegiatan abdimas tersebut menekankan pada pelatihan pemberian softskill siswa dalam menyambut Bonus Demografi Indonesia 2030. "Interaksi dengan partisipan (siswa) dalam kegiatan pelatihan sangat diperlukan, agar transfer ilmu berjalan dengan efektif dan efisien." ujar Alfyananda Kurnia Putra, S. Pd, M. Pd disela-sela pelatihan.

Pemateri sekaligus ketua Tim Abdimas Alfyananda Kurnia Putra, S. Pd, M. Pd menyampaikan : "Kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan diharapkan mampu memberikan wawasan dan pengetahuan baru bagi siswa mengenai pendidikan kependudukan, khususnya di Kabupaten Malang. Mereka kelak yang menjadi subjek dan objek pembangunan di masa yang akan datang. 

Oleh karena itu, melalui kegiatan pengabdian ini diharapkan mampu membuka wawasan dan pengetahuan mereka sekaligus menyiapkan generasi sadar kependudukan menuju Bonus Demografi Indonesia tahun 2030."