Ngaliyan-- Semarang Book Party kembali mengadakan kolaborasi, kali ini dengan Kopi Perubahan Semarang (Komunitas Oentuk Perubahan Indonesia) berupa diskusi berjudul One Piece dan Nilai-Nilai Perjuangan yang berlokasi di UIN Walisongo 16.00 waktu setempat. Acara ini diisi oleh dua narasumber Syafni Nur Rakhman selaku Pemimpin Redaksi Penerbit Digdaya Book, serta Nauval Fitri selaku penggerak dari komunitas Kopi Perubahan.
Acara ini diadakan untuk mengajak masyarakat khususnya mahasiswa, maupun yang sudah bekerja untuk berpikir kembali, bahwa seluruh tontonan yang kita lihat dapat diambil pelajaran di dalamnya. Salah satu tontonan yang sering terdengar ialah anime One Piece.
Anime ini merupakan adaptasi dari sebuah manga (Komik Jepang) yang ditulis oleh mangaka Eiichiro Oda mengangkat berbagai macam tema. Baik itu persahabatan, pengkhianatan, pemberontakan, maupun kebebasan berpendapat, keinginan saling tolong menolong, dan lain sebagainya.
Diskusi kali ini diawali oleh penyampaian materi oleh Nauval Fitri yang dilanjutkan oleh Syafni Nur Ikhwan mengenai alur cerita dari anime One Piece dimulai, cita-cita besar salah satu tokoh One Piece bernama Monkey D Luffy yang di dukung oleh teman-temannya. Bagaimana ia menolong masyarakat dari ancaman bahaya di sekitar, dan cara memperoleh simpati dan mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.
Acara dilanjut dengan adanya sesi tanya jawab yang dibuka oleh moderator. Kurang lebih terdapat 5 penanya yang menanyakan berbagai hal mengenai implementasi One Piece di dunia nyata hingga bagaimana penulis mendapatkan referensi begitu luas dan dapat bertahan hingga sekarang dari tahun 1997. Semua pertanyaan itu dijawab oleh dua orang narasumber sebelumnya dengan lugas dan memberikan pemahaman bagi mahasiswa yang menghadiri acara tersebut.
Acara ditutup oleh Closing Statement oleh Nauval Fitri selaku narasumber yang mengutip kata-kata dari salah seorang tokoh One Piece yaitu Roronoa Zoro
“Ketika dunia jahat kepadamu, maka berusahalah untuk menghadapinya, karena tidak ada orang yang membantumu jika kau tidak berusaha.”
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H