FPB UKSW Mengenalkan Potensi Durian Kemasan

Indonesia merupakan Negara tropis yang subur memiliki dan memiliki potensi sebagai Negara pengahasil berbagai macam buah dan sayuran. Salah satu buah yang sangat popular dan memiliki penggemar fanatic adalah buah durian. Disamping rasanya yang enak dan memiliki aroma yang khas, buah durian juga memiliki kandungan gizi yang baik selama dikonsumsi sebagaimana mestinya dan tidak berlebihan. Beruntung buah yang hanya ada dinegara-negara tropis tumbuh subur di Indonesia.

Salah satu daerah pengasil buah durian di Indonesia yang terkenal adalah di Dusun Mendut, Desa Ngrapah, Kab.Semarang. Daerah sangat terkenal akan kelezatan buah duriannya. Rata-rata penikmat buah yang berkunjung untuk mencicipi kelezatan buah durian berasal dari luar daerah ini. Bahkan orang-orang dari luar provinsi jawa tengah datang untuk mencicipi kelezatan buah durian yang berasal dari daerah ini. Satu sebab lagi kenapa durian asal desa ngrapah ini bisa sampai terkenal seperti ini adalah karena seringnya berpartisipasi dalam acara lomba buah durian diberbagai daerah dan meraih penghargaan juara 1buah durian terenak di Jawa Tengah. Karena alasan inilah kebanyakan penikmat buah durian berasal dari berbagai daerah.

Dalam kegiatan KKN di Fakultas Petanian dan Bisnis Universits Kristen Satya Wacana kami berkesempatan mendapat tempat KKN di daerah surganya buah durian yaitu diDusun Mendut, Desa Ngrapah, Kec.Banyubiru, Kab. Semarang. Dengan melihat kondisi desa ngrapah sebagai pengahasil buah durian yang terkenal dan dikenal masyrakat luas. Kami memiliki ide atau gagasan bagaimana buah durian dapat tahan lama, dapat dibawa kemana dengan mudah tanpa mengganggu orang-orang yang tidak suka dengan aroma khas dari buah durian namun tidak mengurangi tetapi meningkatkan nilai julanya juga. Yaitu dengan cara buah durian dekemas dalam plastic box yang kedap udara dan dimasukan dalam freezer.

dokpri

Yang pertama keuntungan dari pengolahan buah durian dalam kemasan ini adalah tentunya ketahanan buah durian. Jika biasanya buah durian yang belum dikemas hanya mampu bertahan 7-10 hari dan biasanya penjua jugal membuka ujung kulit durian untuk mengeluarkan aroma durian yang lebih menyengat dan mengakibatkan buah durian 2-3 membusuk, dengan mengbuah durian dalam kemasan dan dibekukan dapat bertahan 1bulan lebih dan terjaga kesegaran dan rasanya juga. Untuk buah durian yang sudah dibuka setelah 2 hari dapat di kemas dan disimpan difreezer sehingga memperpanjang masa simpan buah durian. Hal ini juga dapat mengurangi resiko kerugian akibat membusuknya buah durian.

Manfaat yang kedua buah durian dapat dibawa kemana dengan mudah. Buah durian merupakan buah yang memiliki lapisan kulit seperti duri sehingga dapat membahayakan jika kurang hati-hati. Dengan adanya cara ini dapat mengurangi resiko tersebut. Meskipun buah durian merupakan buah yang enak dan banyak orang yang fanatic dengan buah ini, tapi tidak semua orang menyukai aroma dari buah ini. Dengan cara ini pula kita dapat membawanya kemanapun tanpa mengganggu kenyamanan orang lain. Untuk kita yang ingin membawa oleh-oleh ini ke luar daerahpun dengan naik transportasi umum dijamin aromanya tidak akan menganggu orang lain yang tidak suka dengan aromanya.

Dan yang terakhir dari segi ekonomi manfaat dari pengemasan buah durian ini hasilnya akan lebih menguntungkan. Yang pertama stock durian yang kita miliki akan lebih lama daya simpannya sehingga mengurangi kerugian akibat mengalami kebusukan. Mudah dibawa kemana-mana sehingga penikmat durian dari berbagai daerah dapat membeli lebih banyak untuk oleh-oleh sanak keluarganya. Keuntungan ekonomi selanjutnya kita dapat menjual buah durian ini secara online dengan pembeli di berbagai daerah yang belum memiliki waktu berkunjung.Dan keuntungan ekonomi yang terakhir adalah dari segi kuantitas buah durian dengan harga yang sama. Isi dari durian yang dikemas tentunya kebih sedikit dari durian jika beli belum dikupas. Namun durian dalam kemasan jika dilihat secara kasat mata akan terlihat lebih banyak kuantitasnya dari pada buah durian belum dikupas.