Mohon tunggu...
MuhammadlutfiDermawan
MuhammadlutfiDermawan Mohon Tunggu... Guru - Jadi guru

Saya mahasiswa universitas palangkaraya muhammad lutfi dermawan hobi bermain game

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Tari Mandau, Warisan Budaya Suku Dayak Kalimantan tengah

10 Oktober 2024   22:32 Diperbarui: 15 Oktober 2024   15:58 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Muhammad Lutfi Dermawan

Dosen Pengampu :Cahyo Wahyu Darmawan S.Pd,M.Pd


OPINI:Mengenal Tari Mandau, Warisan Budaya Suku Dayak Kalimantan tengah

Tari Mandau adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari masyarakat suku Dayak di Kalimantan Tengah. Tarian ini erat kaitannya dengan senjata khas suku Dayak, yaitu mandau atau parang panjang.

Tari Mandau memiliki hubungan yang erat dengan sejarah masa lampau masyarakat suku Dayak di wilayah Kalimantan Tengah. Tarian ini berakar dari tradisi peperangan dan pertempuran yang sering terjadi antar suku Dayak di masa lalu, dan diciptakan sebagai sarana untuk melatih ketangkasan serta kemampuan menggunakan senjata mandau dalam pertempuran. Mandau merupakan senjata utama yang digunakan oleh para prajurit Dayak dalam pertempuran. 

Tarian ini awalnya diciptakan sebagai sarana untuk melatih ketangkasan dan kemampuan menggunakan mandau dalam pertempuran. Selain itu, Tari Mandau juga memiliki makna dan fungsi spiritual bagi masyarakat Dayak, dipercaya dapat memanggil kekuatan gaib dan mendatangkan perlindungan dari roh-roh leluhur untuk membantu memenangkan peperangan.

Dalam konteks spiritual dan budaya, Tari Mandau juga memiliki makna dan fungsi yang penting bagi masyarakat Dayak. Tarian ini diyakini dapat memanggil kekuatan gaib dan mendatangkan perlindungan dari roh-roh leluhur untuk membantu memenangkan pertempuran.

Kesimpulan Tari Mandau adalah tarian tradisional dari Kalimantan Tengah yang menggambarkan keterampilan dan keberanian suku Dayak dalam menggunakan senjata tradisional yang disebut mandau. Tarian ini sering ditampilkan dalam upacara adat atau festival sebagai simbol kebanggaan dan keperkasaan. 

Gerakan dalam Tari Mandau cenderung lincah dan dinamis, meniru gerakan perang atau berburu, yang menggambarkan semangat juang masyarakat Dayak. Selain itu, tarian ini juga berfungsi sebagai bentuk penghormatan terhadap leluhur dan sebagai media untuk menjaga serta melestarikan tradisi dan budaya suku Dayak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun