Mohon tunggu...
Muhammad Lutfi
Muhammad Lutfi Mohon Tunggu... Penulis - Pengen Manfaat aje

Aku suka nulis, bagiku penulis dihargai, baik dari pikiran, harapan, jiwa, nurani, serta ide. Segala yg ada dalam tubuh kita, kita sampaikan. Aku nulis dan suka kayak hamka, apalagi bang pi'ie. Nulis, dan terus membela kebenaran. Kayak pendekar dan jago yang membela segala prinsip kebenaran. Celengireng yang berdosa dan banyak nyampah kayak aye juga bisa bergune nih. Celeng yang busuk dan bersiung mampu mengubah keadaan jiwa.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kemproh

22 Maret 2022   20:21 Diperbarui: 22 Maret 2022   20:27 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Suarane wong edan
Ing zaman edan
Kabeh wong wes edan
Wong edan diculke
Sansoyo edan

Sing kemlapak dijarke
Sing dengki lan iri dijarke
Wes ra keurusan
Kabeh wes kilangan jenenge Mripat becik
Wong wes kemlepuk
Sansoyo ngidak idak

Sing bener difitnah
Sing salah lan mitnah dijarke wae
Iki opo jane
Wong edan soyo dinjarke
Sansoyo ngidak Ngidak cengele wong

Wes kawit jaman edan
Sopo sing ra edan ra keduman
Perawan kari setitik
Menungso polah koyo jaran
Ra reti dalan
Iki yo jenenge zaman edan

2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun