Surabaya -Â Hexa Band, sebuah band yang dibentuk oleh sekelompok siswa Sekolah Dasar Negeri Medokan Ayu 2/615, kembali menorehkan prestasi gemilang. Meski baru berusia belia dan masih berada di bangku sekolah dasar, talenta dan dedikasi mereka dalam bermusik berhasil membawa mereka ke puncak prestasi yang membanggakan. Pada Jumat (30/8), Hexa Band tampil memukau di ajang bergengsi yang diadakan oleh Cita Hati International Christian School Ciputra dan berhasil merebut kembali gelar juara 1 serta penghargaan Best Bassist.
Hexa Band terdiri dari lima anak muda berbakat yang masih duduk di bangku sekolah dasar. Sejak awal pembentukannya, band ini telah menunjukkan potensi besar di dunia musik, dengan komitmen tinggi untuk berlatih dan mengembangkan kemampuan bermusik mereka. Meskipun usia mereka masih sangat muda, Hexa Band telah berhasil mencuri perhatian banyak orang dengan kemampuan teknis yang mengagumkan dan penampilan panggung yang penuh energi.
Kesuksesan Hexa Band tidak datang secara tiba-tiba. Mereka telah melalui proses latihan yang konsisten, bahkan di tengah-tengah kesibukan sekolah. Setiap anggota band memiliki peran yang sangat penting, mulai dari vokalis, gitaris, bassist, keyboardist, hingga drummer. Keterampilan mereka tidak hanya terfokus pada satu instrumen, melainkan juga kemampuan untuk berkolaborasi dan menciptakan harmoni yang sempurna dalam setiap penampilan.
Ajang kompetisi di Cita Hati International Christian School Ciputra bukanlah yang pertama kali diikuti oleh Hexa Band. Sebelumnya, mereka telah beberapa kali berpartisipasi dalam berbagai kompetisi musik dan memperoleh berbagai penghargaan. Namun, kemenangan kali ini terasa sangat spesial karena mereka berhasil mempertahankan gelar juara yang telah mereka raih sebelumnya.
Di hadapan juri yang terdiri dari musisi profesional dan ratusan penonton, Hexa Band tampil dengan penuh percaya diri. Mereka membawakan beberapa lagu yang diaransemen ulang dengan sentuhan khas Hexa Band, menampilkan harmoni yang luar biasa serta teknik bermain musik yang jauh di atas rata-rata anak seusia mereka. Penampilan mereka begitu memukau hingga mendapat apresiasi luar biasa dari para juri.
Selain berhasil meraih juara 1, Hexa Band juga berhasil membawa pulang penghargaan Best Bassist. Bassist mereka, seorang siswa bernama vuvu, menunjukkan performa luar biasa dengan permainan bass yang solid dan penuh nuansa. Penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa kemampuan bermusik anak-anak Hexa Band tidak bisa dianggap remeh.
Kemenangan Hexa Band di ajang ini menjadi inspirasi bagi banyak anak-anak seusia mereka untuk berani bermimpi dan mengejar passion mereka, khususnya di bidang musik. Di tengah era digital yang kerap diwarnai dengan berbagai hiburan instan, Hexa Band menunjukkan bahwa dengan kerja keras, disiplin, dan dedikasi, anak-anak pun bisa meraih prestasi yang luar biasa.
Bagi orang tua dan guru di Medokan Ayu 2, kemenangan ini juga menjadi kebanggaan tersendiri. Mereka melihat bagaimana anak-anak ini tidak hanya tumbuh menjadi pribadi yang berbakat, tetapi juga mampu bekerja sama dan berkontribusi dalam tim. Dukungan dari keluarga, sekolah, dan lingkungan sekitar sangat berperan dalam kesuksesan Hexa Band.
Dengan prestasi yang telah diraih, masa depan Hexa Band di dunia musik tampak sangat cerah. Mereka tidak hanya membuktikan bahwa usia bukanlah penghalang untuk berkarya, tetapi juga menunjukkan bahwa dengan semangat dan dedikasi, impian besar dapat diwujudkan. Hexa Band telah menjadi contoh nyata bahwa generasi muda Indonesia memiliki potensi besar untuk bersinar di kancah musik nasional maupun internasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H