Mohon tunggu...
MUHAMMAD KHADRY
MUHAMMAD KHADRY Mohon Tunggu... Lainnya - Pengajar I Politeknik Pariwisata Medan

"Mengukir Cerita Melalui Pena"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

PjBL dan PBL untuk Pengembangan Kolaborasi & Kreativitas Mahasiswa

12 September 2023   16:20 Diperbarui: 12 September 2023   16:22 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
#Dokumentasi Pribadi

Pendidikan tinggi telah mengalami perubahan signifikan dalam beberapa dekade terakhir. Selain peningkatan dalam pemahaman materi akademik, keterampilan kolaborasi dan kreativitas semakin menjadi kebutuhan utama di dunia kerja yang berubah cepat. Di sinilah metode Project Based Learning (PjBL) dan Problem Based Learning (PBL) memainkan peran penting dalam membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan dan kemampuan mereka.


PjBL: Menanggapi Tantangan Nyata

PjBL (Project Based Learning)  adalah pendekatan yang menekankan pembelajaran melalui proyek-proyek yang memiliki relevansi dengan dunia nyata. Mahasiswa ditempatkan dalam peran aktif untuk merancang, merencanakan, dan melaksanakan proyek-proyek ini. Dalam prosesnya, mereka belajar bagaimana bekerja sama dalam tim, berinovasi, dan menyelesaikan masalah kompleks.

Salah satu aspek paling kuat dari PjBL adalah pengalaman praktis yang diberikan kepada mahasiswa. Mereka tidak hanya belajar teori, tetapi juga mengaplikasikannya dalam situasi nyata. Ini mendorong pengembangan keterampilan kolaborasi karena mereka harus bekerja sama dalam tim proyek. Di samping itu, tuntutan proyek-proyek ini juga memerlukan pemikiran kreatif untuk menghasilkan solusi yang efektif.

PBL: Memecahkan Masalah sebagai Pembelajaran Intensif

PBL (Problem Based Learning)  di sisi lain, menempatkan mahasiswa dalam situasi di mana mereka dihadapkan pada masalah yang kompleks. Mereka kemudian harus berkolaborasi untuk mencari solusi. PBL menekankan pemecahan masalah sebagai pembelajaran intensif. Mahasiswa diberikan kendali atas pembelajaran mereka dan diharapkan untuk mencari sumber daya, menggali informasi, dan menghasilkan pemecahan masalah yang baik.

Seperti halnya PjBL, PBL juga mendorong keterampilan kolaborasi. Mahasiswa harus mendiskusikan ide, mendengarkan perspektif teman-teman mereka, dan mencapai konsensus dalam pemecahan masalah. Ini menciptakan pengalaman berharga dalam berkolaborasi dalam lingkungan yang menuntut.

Menggabungkan PjBL dan PBL untuk Mengembangkan Kolaborasi dan Kreativitas

Ketika digunakan bersamaan atau saling melengkapi, PjBL dan PBL dapat menjadi alat yang kuat dalam mengembangkan keterampilan kolaborasi dan kreativitas mahasiswa. Keduanya menawarkan pengalaman pembelajaran yang berfokus pada pemecahan masalah, inovasi, dan kerja tim.

Dalam dunia yang semakin kompleks, mahasiswa yang memiliki kemampuan untuk berkolaborasi dengan efektif dan berpikir kreatif memiliki keunggulan kompetitif. Implementasi PjBL dan PBL dapat membantu menciptakan lingkungan pembelajaran yang merangsang keterampilan-keterampilan ini, mempersiapkan mahasiswa untuk tantangan masa depan, dan menghasilkan lulusan yang lebih siap untuk sukses dalam dunia kerja yang dinamis.

Oleh karena itu, penting bagi institusi pendidikan tinggi untuk terus mengeksplorasi dan mengintegrasikan metode pembelajaran inovatif ini ke dalam kurikulum. PjBL dan PBL bukan hanya tentang belajar, tetapi juga tentang mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi pemimpin dan pemecah masalah di masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun