Pemberdayaan Wanita Agen Pancasila Melalui Penerapan Strategi Pemasaran Untuk Membangun Citra Merek UMKM Lokal Desa Jurangjero oleh KKN UNNES GIAT 10

Jurangjero, 14 Januari 2025 -  Desa Jurangjero, yang terletak di Kecamatan Karanganom, Klaten, Jawa Tengah, dikenal dengan sektor pertanian dan peternakan yang luas, menjadikannya sebagai desa yang mayoritas penduduknya bekerja sebagai petani dan peternak. Salah satu produk unggulan yang berkembang menjadi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di desa ini adalah telur asin, yang diproduksi oleh salah satu pelaku UMKM lokal bernama Telur Asin Melati. Usaha ini berlokasi di rumah Ibu Karon, RT 2/RW 3, dan diproduksi secara rumahan.

Namun, kurangnya branding dan popularitas menjadi tantangan bagi Telur Asin Melati untuk lebih dikenal luas. Menyadari potensi tersebut, Kelompok KKN UNNES GIAT 10 hadir untuk membantu mempopulerkan produk telur asin tersebut melalui berbagai upaya pemasaran kreatif. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah mendesain logo baru yang lebih menarik dan modern, serta pembuatan banner untuk membangun citra merek yang kuat dan mudah dikenali masyarakat. Banner tersebut dipasang di depan rumah Ibu Karon pada 9 Januari 2025, dengan tujuan untuk menarik lebih banyak pelanggan yang ingin membeli telur asin secara langsung serta menjadikan rumah tersebut sebagai pusat pemasaran UMKM telur asin.

Selain itu, kelompok mahasiswa KKN UNNES GIAT 10 juga membuat stempel logo yang akan diterapkan pada kemasan telur asin. Dengan pemasangan stempel tersebut, diharapkan produk Telur Asin Melati semakin dikenal dan memiliki identitas di pasaran. Mahasiswa KKN UNNES GIAT 10 turut membantu dalam proses pengemasan, sehingga produk tersebut tampak lebih menarik dan siap untuk dipasarkan. Melalui kegiatan ini, diharapkan Telur Asin Melati dapat dikenal lebih luas, dan diharapkan akan meningkatkan perekonomian Desa Jurangjero. Dengan semakin berkembangnya UMKM ini, diharapkan pula dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat setempat.