Mohon tunggu...
Muhammad Jabir
Muhammad Jabir Mohon Tunggu... profesional -

Urologist || http://muhammadjabir.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Pengobatan Tradisional di Rumah Sakit

26 November 2009   06:44 Diperbarui: 26 Juni 2015   19:11 2132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Rumah Sakit Dr. Soetomo Surabaya merupakan salah satu rumah sakit yang membuka poliklinik Pengobatan Tradisional (Batra). Mungkin masih jarang akan kita temukan di rumah sakit lain. Saya pernah menemukan pengobatan tadisional di Rumah Sakit Alexanderia Singapura. Bahkan sejak 4 tahun yang lalu Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair) telah membuka program studi Pengobatan Tradisional (Batra). Sayapun pernah berobat di klinik ini. Alhamdulillah hasilnya  luar biasa. Sakit pada betis saya yang sudah beberapa hari bisa hilang dengan akupuntur dalam waktu yang singkat .

Jika ada yang berkunjung ke poli rawat jalan RS Dr. Soetomo tanyakan saja dimana Poli OTI (Obat Tradisional Indonesia). Poli ini merupakan alternatif pengobatan selain medis modern. Saat ini banyak menjamur pengobatan tradisional. Tidak semuanya terstandarisasi dan terdaftar di departemen kesehatan. Jika seandainya praktek pengobatan tradisional itu merugikan pasien, bisa saja muncul banyak masalah. Namun dengan adanya pengobatan tradisional yang resmi dan terstandarisasi seperti di Unair/RS Dr. Soetomo, masyarakat akan mengetahui dimana mereka akan mencari pengobatan tradisional yang resmi. Program studi Batra di Unair telah mendapat pengakuan dari Akademi Penelitian Cina sebagai satu-satunya universitas di Indonesia yang bekerjasama dengan mereka di bidang kedokteran tradisional, bahkan juga sudah diakui Dirjen Pelayanan Medik Depkes RI,

Mungkin Indonesia perlu mencontoh China dalam mengembangkan dan penelitian pengobatan tradisional ini. Selain memiliki dokter medis, mereka juga memiliki dokter dalam pengobatan tradisional yakni Traditional Chinese Medicine (TCM). Saat ini yang ada baru sebatas program Diploma-III di Unair. Rencananya tahun ini akan dibuka magister pengobatan herbal di Universitas Indonesia (UI). Semoga kedepan akan ada sarjana atau dokter dalam bidang pengobatan tradisional. Saya kira cukup banyak kekayaan alam Indonesia yang bisa diolah menjadi bahan obat herbal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun