Mohon tunggu...
Gaya Hidup

Globalisasi di Indonesia, Apakah Dibutuhkan?

16 September 2016   21:09 Diperbarui: 16 September 2016   21:41 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. (dikutip dari : id.wikipedia.org)

Pada masa kini banyak hal yang dapat kita ambil dari globalisasi, baik dari sisi positif maupun negatif. Jika kita membahas tentang globalisasi tentu tidak akan lepas dari konsep ‘mendunia’. Segala produk, pemikiran, kebudayaan, politik, dll dapat disebarkan secara luas dari suatu negara ke negara lainnya secara global. Tentu saja dalam prosesnya akan mempengaruhi seluruh umat manusia yang ada dalam negara tersebut tanpa terkecuali. Salah satunya di indonesia kita tercinta ini

Indonesia yang telah menjadi negara yang menerapkan politik luar negeri ‘bebas aktif’ selama bertahun tahun tentu telah mengalami beragam hal yang berkaitan dengan globalisasi. Globalisasi dapat diibaratkan sebagai pintu untuk menuju ke dunia luar. Tapi apakah globalisasi benar benar dibutuhkan di indonesia?

Indonesia memiliki potensi yang besar sebagai sebuah negara. Bahkan dengan potensi yang dimiliki kita mungkin dapat memenuhi segala kebutuhan sebagai sebuah negara secara mandiri, tanpa ada campur tangan dari bangsa luar. Indonesia punya ladang, sawah, tambang, hutan, lautan yang sangat kaya akan sumber daya. Jika kita kelola, kita tidak perlu lagi bergantung pada impor.

Indonesia punya jumlah penduduk yang besar, artinya banyak sumber daya manusia. Jika kita mampu memberi pendidikan yang layak, maka akan semakin berkualitas tenaga kerja yang kita punya. Kita tidak perlu lagi merekrut tenaga tenaga ahli dari luar negeri.

Indonesia memiliki budaya yang banyak dan beragam. Kita punya lebih dari 300 etnik atau suku bangsa di indonesia dengan berbagai adat istiadat. Kita juga mempunyai gaya hidup yang menjunjung tinggi kehormatan antar perbedaan. Kita tidak perlu lagi mengadopsi budaya dan gaya hidup budaya asing yang belum tentu sesuai dengan kepribadian bangsa

Lalu buat apa indonesia menerapkan globalisasi? Apakah dibutuhkan?Apalagi jika kita sendiri mampu mengelola negeri dengan baik. Apakah Globalisasi itu diperlukan?

Walaupun dengan segala kelebihan yang dimiliki suatu negara, tidak peduli sebesar apa potensinya, semegah apa tahtanya, secepat apa kemajuannya, pasti memerlukan negara lainnya untuk tetap bertahan. Globalisasi merupakan sebuah sistem yang dirancang untuk menyatukan berbagai negara yang ada. ‘Global’ berarti secara keseluruhan atau secara bulat telah menjadi simbol dari globalisasi.

Kita bukan hanya berarti suatu individu, ataupun kelompok, ataupun sebuah negara. Namun kita adalah manusia yang disatukan dalam sebuah tempat bernama bumi. Bukan hanya bersatu dalam sebuah negara, tapi berpadu menyusun sebuah ‘bumi’. Globalisasi menjadi cara yang tepat untuk menyatukan berbagai masyarakat, karena mustahil bagi manusia untuk membuat suatu tatanan masyarakat dalam ruang lingkup dunia.

Jangan hanya kita menganggap Indonesia sebagai suatu kesatuan. Namun kita juga harus sadar akan dunia sebagai persatuan terbesar kita sebagai umat manusia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun