Selangor, Malaysia --- Upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-79 diadakan dengan khidmat berpanitiakan Peserta KKN KI PTMA (Muhammad Iqbal Kurniawan, Taufik Kamal Imran, dan Rezi Febriansyah) dan Peserta Didik dari Sanggar Bimbingan (SB) Jalan Kebun, Selangor, pada 18 Agustus 2024. Meski berada jauh dari tanah air, semangat nasionalisme tetap menyala di hati para peserta didik, guru, dan orang tua imigran Indonesia yang hadir dalam acara tersebut. Kegiatan ini menjadi momen istimewa untuk merayakan kemerdekaan sekaligus memperkuat ikatan kebangsaan di antara komunitas imigran Indonesia di Malaysia.
Upacara dimulai pada pukul 08.00 pagi , diiringi lagu kebangsaan "Indonesia Raya". Semangat para peserta pun berkobar. Mereka berdiri tegap dan mengikuti prosesi dengan penuh penghormatan. Upacara ini dihadiri oleh seluruh peserta didik SB, para pengajar, dan dipimpin oleh perwakilan PCINU di Selangor, yang turut memberikan dukungan moral dan semangat kepada para peserta didik.
Dalam sambutannya, Perwakilan PCINU menyampaikan pentingnya upacara ini sebagai sarana untuk mengingatkan generasi muda akan sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Ia juga menekankan nilai-nilai persatuan dan semangat gotong royong yang harus terus dijaga, terutama di lingkungan komunitas imigran yang jauh dari tanah air. "Melalui upacara ini, kita tidak hanya mengenang para pahlawan, tetapi juga mengajarkan anak-anak kita untuk bangga menjadi bagian dari bangsa Indonesia," ujarnya.
Upacara diakhiri dengan penampilan puisi kemerdekaan dan beberapa lomba yang menambah suasana kebersamaan dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Meski sederhana, upacara ini berhasil menciptakan suasana haru dan kebanggaan di kalangan peserta. Kegiatan ini tidak hanya memperingati hari kemerdekaan, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dan identitas nasional di kalangan komunitas imigran Indonesia di Malaysia.
