Bercocok tanam merupakan kegiatan yang sangatlah baik serta menyenangkan untuk dilakukan khususnya di masa pandemi saat ini, bercocok tanam bisa berupa  bunga ataupun sayur-sayuran. Dan belakangan ini bercocok tanam juga merupakan hal yang paling sering diperbincangkan khususnya dikalangan masyarakat,selain mengisi waktu yang kosong bercocok tanam juga dapat menghilangkan kejenuhan ataupun rasa setres seseorang.
Khususnya mahasiswa,seperti yang kita ketahui umumnya kegiatan aktif belajar bagi mahasiswa itu dimulai pada pagi hari sampai menjelang siang hari,sedangkan pada saat menjelang sore hari banyk mahasiswa yang masih bingung dengan apa yang ingin dikerjakannya dan banyak juga yang bermalas-malasan sambil tiduran dikamar saja.
Mengutip dari kompasiana.com : diungkapkan oleh Nabila, bahwa setelah mengikuti kegiatan bercocok tanam ini dirinya merasa lebih rileks karena kegiatan ini digunakannya untuk merefresh diri, di tengah kegiatan sekolah yang sangat padat, dengan sistem daring dari rumah.
Oleh karena itu,selaku mahasiswa seharusnya dapat memanfaatkan waktu luang tersebut untuk melakukan suatu kegiatan tertentu salah satunya bercocok tanam baik itu bunga ataupun sayuran,tergantung dari minat masing-masing.selain itu dengan adanya kegiatan seperti ini,hal ini bisa menunjukan bagaimana menjadi mahasiswa yang aktif dan produktif.
Dan saat ini bercocok tanam tidak harus menggunakan halaman yang luas karena sekarang ada beberapa cara yang digunakan dalam kegiatan bercocok tanam dihalaman yang tidak luas/sempit dan umumnya tanaman yang digunakan yaitu tanaman hidroponik.Adapun contoh dari pada tanaman hidroponik itu sendiri seperti sawi hijau,timun,salada,kankung dan banyak lagi.Serta media tanam yang dibutuhkan juga tidak sulit untuk ditemukan contohnya polybag,pipa saluran air,bekas kaleng cat,dan banyak lagi.
Bercocok tanam dapat juga dijadikan sebagai modal usaha yang menjanjikan bagi setiap orang.Namun saat ini dibandingkan menanam sayur yang paling banyak dijadikan usaha bisnis yaitu menanam bunga.
Dalam proses penanamannya modal awal yang dibutuhkan juga tidak terlalu besar.Umumnya modal awal yang dibutuhkan bisa mencapai 100 -- 200 ribu,baik itu pembelian media tanam dan bibit yang akan digunakan .
 Bukan hanya mudah dalam penanamannya namun hasil penjualannya juga cukup besar tergantung pada jenis bunga yang akan diperjual belikan.Umumnya harga bunga yang diperjual belikan mencapai kisaran 10 -- 100 ribuan  dan bahkan ada yang mencapai ratusan sampai jutaan.
Serta jangka waktu yang dibutuhkan dalam mengembalikan modal awal juga tidak terlalu lama,biasanya hanya dalam tempo 1-2 bulan modal juga sudah akan kembali ,bukan hanya kembali modal namun juga sudah mendapatkan keutungan lebih dari usaha seperti ini.
