Kurikulum adalah rencana keseluruhan pembelajaran yang mencakup tujuan, materi, metode pengajaran, serta evaluasi yang digunakan dalam suatu sistem pendidikan atau program pelatihan. Ini adalah panduan bagi para pendidik untuk merancang pengalaman belajar bagi siswa atau peserta pelatihan.
Kurikulum pendidikan Islam memiliki ciri-ciri khusus, termasuk:
1. Berbasis Nilai-Nilai Islam: Kurikulum ini didasarkan pada prinsip-prinsip dan nilai-nilai Islam, seperti keadilan, etika, akhlak mulia, dan pemahaman agama.
2. Integrasi Al-Quran dan Hadits: Materi pengajaran kurikulum Islam sering kali mencakup pengetahuan dan pemahaman dari Al-Quran dan Hadits.
3. Pembelajaran Akhlak: Pendidikan Islam menekankan pengembangan akhlak yang baik dan etika yang sesuai dengan ajaran Islam.
4. Pengajaran Bahasa Arab: Kurikulum sering mencakup pengajaran bahasa Arab, khususnya untuk memahami teks-teks agama.
5. Pelatihan Ibadah: Ini mungkin mencakup pelatihan dalam ibadah-ibadah Islam seperti shalat, puasa, dan haji.
6. Pengembangan Pengetahuan Keagamaan: Kurikulum ini sering mencakup studi tentang sejarah Islam, teologi, dan fikih (hukum Islam).
7. Keterampilan Kehidupan Sehari-hari: Pendidikan Islam dapat mencakup keterampilan praktis yang sesuai dengan nilai-nilai Islam, seperti filantropi dan keadilan sosial.
8. Kesesuaian dengan Kebutuhan Umat: Kurikulum disusun dengan mempertimbangkan kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh umat Islam di masyarakat.
9. Pendekatan Holistik: Kurikulum Islam sering berusaha menciptakan pendekatan pendidikan yang holistik, mengintegrasikan aspek spiritual, intelektual, dan sosial.