Dihamparan waktu yang berganti,
Pemilu semakin dekat, terasa getir hati.
Suara-suara rakyat siap berkumandang,
Menentukan arah bangsa, tak lagi terdiam.
Dipemilu, suara menjadi nyanyian,
Merdu melodi demokrasi yang harum.
Setiap pemilih, seorang penentu takdir,
Mengukir masa depan, menjelang fajar.
Jejak langkah menuju bilik suara,
Menjadi tanda keadila yang menjelma.
Hati berdebar, seperti detik-detik terakhir,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!