Mohon tunggu...
Muhammad Hilmy Rafi
Muhammad Hilmy Rafi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

nice.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Inflasi yang Terjadi di Indonesia

2 Juli 2023   14:24 Diperbarui: 2 Juli 2023   14:47 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Negara-negara berkembang sering mengalami masalah dengan perekonomiannya, seperti inflasi yang berlebihan dan pertumbuhan ekonomi yang lambat. Inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu. Inflasi yang tinggi dan tidak stabil merupakan cerminan dari ketidakstabilan perekonomian yang berakibat pada naiknya tingkat harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus.

Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan Indonesia mengalami inflasi tahunan 5,47% pada Februari 2023. Tingkat inflasi ini meningkat dibandingkan Januari 2023 dan jauh lebih tinggi dibandingkan periode 2020- 2021. Angkanya juga masih jauh dari target Bank Indonesia (BI) yang ingin menekan laju inflasi ke kisaran 31% pada 2023. Menurut BPS, komoditas yang memiliki andil besar terhadap inflasi awal tahun ini adalah beras, tahu mentah, telur ayam ras, ikan segar, cabai merah, bawang merah, rokok kretek, rokok kretek filter, dan rokok putih. Laju inflasi juga dipengaruhi kenaikan harga air minum PAM, sewa/kontrak rumah, bahan bakar rumah tangga, tarif angkutan dalam kota, tarif angkutan udara, mobil, bensin, uang kuliah, nasi dengan lauk, dan emas perhiasan.

Inflasi memiliki dampak negatif terhadap perekonomian dan berakibat pada makin tingginya tingkat kemiskinan di Indonesia. Karena semakin tinggi tingkat inflasi, maka masyarakat yang awalnya dapat memenuhi kebutuhan sehari - harinya dengan adanya harga barang dan jasa yang tinggi tidak dapat memenuhi kebutuhannya sehingga menimbulkan kemiskinan di Indonesia dan masih banyak lagi dampak negatif lainnya yang ditimbulkan oleh adanya kenaikan inflasi di Indonesia.

Menurut Imam Al Maqrizi berpendapat inflasi merupakan fenomena alam yang telah mempengaruhi kehidupan masyarakat di seluruh dunia dulu, sekarang dan yang akan datang. Beliau memiliki solusi tersendiri untuk mencegahterjadinya inflasi. Beliau memiliki solusi tersendiri untuk mencegah terjadinya inflasi. Pertama, untuk mencegah korupsi dan administrasi yang buruk, akhlak dan moral pejabat agar sesuai dengan ajaran Islam.

Kedua, Al-Maqrizi mengajukan agar pemerintah mengembalikan besaran pajak sesuai dengan tarif yang berlaku. Ketiga, beliau mengajukan solusi untuk mengembalikan harga-harga barang dan jasa menjadi seperti sebelum krisis yaitu dengan sistem moneter alami, yaitu dinar dan dirham menjadi mata uang pokok, sedangkan fulus diterbitkan secara terbatas dan hanya untuk membeli barang-barang remeh.

Dari paparan diatas penulis berpendapat bahwa dengan adanya kenaikan inflasi di Indonesia maka pemerintah seharusnya segera dapat mengatasi dan menyetabilkan kondisi inflasi yang sedang dihadapi Indonesia. Seharusnya pemerintah Indonesia dapat mengatasi inflasi ini diantaranya dengan menghemat anggaran, menerapkan kebijakan fiskal, melakukan kebijakan non fiskal dan non moneter dan masih banyak cara lainnya untuk mengatasi masalah naiknya inflasi yang ada di Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun