Mohon tunggu...
Muhammad Hilmi D. S
Muhammad Hilmi D. S Mohon Tunggu... Mahasiswa - Hanya manusia biasa

Amatir

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kamu

23 September 2024   02:16 Diperbarui: 23 September 2024   02:24 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ini ceritaku tentangmu.

Aku mengagumimu dalam diam.

Entah perasaan sementara atau cinta.

Yang jelas aku kagum denganmu.

Aku harus bagaimana?

Mengungkapkan atau memendamnya sendirian.

Aku mengagumimu, seperti mengagumi langit di sore hari.

Indah, namun tidak dapat kumiliki.

Kau bagaikan bongkahan emas, berharga dan mempesona.

Menyinari hidupku dengan keindahanmu.

Dengan iringan lagu sampai nanti kubuat puisi ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun