Bully merupakan segala bentuk kekerasan yang dilakukan dengan sengaja. Oleh seorang atau kelompok yang bertujuan untuk menyakiti. Dan dilakukan secara terus menerus.
Bully biasanya dilakukan oleh seorang atau kelompok yang memiliki kekuasaan. Bully biasanya terjadi kepada orang yang lemah atau takut kepada mereka.
Bully akan terjadi jika seorang tidak percaya kepada dirinya sendiri. Hal ini akan menyebabkan pelaku akan melakukan bully. Pelaku melakukan ini untuk menutupi kekurangannya di dalam dirinya.
Bully akan terjadi kepada seorang yang memiliki kelebihan yang tidak dimilik oleh si pelaku. Penyebab bully lainnya yaitu ingin menjadi populer.
Biasanya ini terjadi pada sekolah yang memiliki kesenjangan sosial. Sehingga bully terjadi untuk mendapat popularitas dan berkuasa terpenuhi.
Bully di sekolah biasanya terjadi ditempat yang minim penjagaan. Seperti kurangnya cctv, tempat yang jarang dilewati guru atau penjaga sekolah. Tapi, terkadang bully tidak mengenal tempat bisa saja di kelas yang di penuhi orang. Dan tempat ramai lainnya.
Orang bertanya mengapa bully bisa terjadi di sekolah?. Penyebabnya ada banyak faktor. Namun biasanya terjadi karena adanya ketidak seimbangan antara pelaku dan korban. Bisa berupa fisik, kepandaian komunikasi, gender hingga statua sosial.
Bully akan terus berlanjut jika korban tidak melaporkan kepada guru atau orang tua. Tapi, terkadang setelah korban melaporkan kepada guru. Pelaku akan marah dan melakukan bully yang lebih keras. Itu menjadi penyebab para korban takut untuk melapor.
Lalu bagaimana cara mengatasi bully?. Berikut cara mengatasi bully:
•Deteksi tindakan bully sejak dini. Maksudnya bully seperti menertawakan nama orang tua, menghina fisik, atau menyakiti fisik.
•Memberikan sosialisasi terkait bully. Maksudnya jika semua orang memahami bentuk-bentuk bully, dampak yang ditimbulkan, dan cara mengatasi bully. Maka akan lebih mudah meminimalisir bully.