Mohon tunggu...
Syaqila Husna Awwala
Syaqila Husna Awwala Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UPN VETERAN JAWA TIMUR

Seorang mahasiwa semester akhir

Selanjutnya

Tutup

Diary

Cek Artikel No 1

22 Mei 2024   17:59 Diperbarui: 22 Mei 2024   18:05 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Songgom, [Tanggal] --- Dalam upaya mengurangi ketergantungan pada pestisida kimia dan menangani masalah serangan hama serta penyakit tanaman cabai, kelompok tani di Songgom, dipimpin oleh Abdul Salam dan tim, telah mengadopsi pendekatan yang inovatif menggunakan pestisida nabati. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Sekolah Lapangan yang kedua, dengan fokus pada pengenalan dan pengendalian organisme pengganggu tanaman (OPT) serta demonstrasi pembuatan pestisida nabati.


Penggunaan pestisida nabati ini menjadi sangat relevan mengingat serangan penyakit seperti antraknosa, yang menyebabkan bercak busuk coklat pada buah-buahan, dan serangan dari hama seperti thrips. Pestisida yang dibuat menggunakan bawang putih dan daun sirih, keduanya terkenal dengan kandungan alami yang mampu menolak hama dan mencegah pertumbuhan jamur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun