PT. Liga Indonesia Baru atau LIB memberlakukan dua tahap Liga 1 2023/24 yaitu fase Reguler Series dan Championship Series. Championship Series merupakan tahap ke 2 dari sistem kompetisi yang mulai dijalankan pada Liga 1 musim ini. Fase ini akan bergulir setelah fase Reguler Series dengan sistem kompetisi penuh telah selesai. Mengacu jadwal kompetisi yang dirilis PT. LIB, fase Reguler Series akan berakhir pada 28 April 2024, sebanyak 9 pertandingan akan berlangsung di hari yang sama pada 28 April. Nantinya 4 tim teratas dari 34 pekan pertandingan fase Reguler Series akan dipertemukan pada fase Championship Series, artinya juara kompetisi musim ini tidak terhenti begitu kompetisi penuh atau Reguler Series selesai, melainkan juara akan diperebutkan di babak Championship Series.
Peringkat pertama klasemen akhir fase Reguler Series akan bertemu dengan peringkat ke 4, adapun Runner-Up akan berhadapan dengan tim peringkat ke 3, tim yang kalah agregat dalam pertandingan dengan skema dua leg tersebut akan dipertemukan untuk memperebutkan peringkat ke tiga, sedangkan tim yang menang akan bertarung dalam laga final. Pemuncak klasemen sementara Borneo FC memastikan diri mengunci satu tiket ke babak Championship Series setelah mengalahkan Persebaya Surabaya dengan skor 2-1 di Stadion Batakan. Skuad asuhan Pieter Huistra itu menempati klasemen sementara klasemen Liga 1 Indonesia dengan total 66 poin dari total 28 pertandingan, sementara itu 3 tiket tersisa untuk melaju ke babak Championship Series setidaknya kini diperebutkan oleh 5 tim yaitu Persib Bandung, Bali United, PSIS Semarang, Madura United, dan juga Persik Kediri.
Persib Bandung yang berada di posisi kedua pekan lalu juga sukses meraih kemenangan atas Persija Jakarta di kandang. Namun untuk mengamankan jatah tiket ke Championship Series, Persib masih membutuhkan beberapa kemenangan lagi, Persib Bandung harus meninggalkan tim posisi luar 4 besar dengan selisih poin yang tak mungkin terkejar dengan jumlah laga yang tersisa. Saat ini semua tim masiih bisa memperebutkan 18 poin maksimal dari 6 laga tersisa. Dengan begitu Madura United yang berada di peringkat 5 dan telah mengemas 45 poin masih berpeluang besar menyalip Persib Bandung dengan 51 poin. Madura United berpotensi mengamankan poin maksimal 63, jumlah poin itu akan didapat Madura United jika mampu menyapu bersih 6 laga tersisa.
Sementara bagi Persib Bandung untuk mencapai 63 poin, Marc Klok dan kawan-kawan masih memerlukan 12 poin lagi, Artinya Persib baru bisa aman jika bisa memenangkan 4 laga lagi. Untuk mengakhiri Reguler Series, Persib Bandung akan menghadapi Persikabi 1973, Bhayangkara FC, Persita Tangerang, Persebaya Surabaya, Borneo FC dan PSS Sleman. Jika dilihat dari lawan-lawan yang ada diatas kertas hanya Persebaya Surabaya dan Borneo FC yang bisa dikatakan lawan sepadan, sebab 4 tim lainnya adalah pemilik 4 posisi terbawah klasemen sementara. Kemenangan juga didapatkan oleh peringkat ke 3 Bali United atas PSS Sleman dengan skor 2-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Serdadu Tridatu menempati peringkat ke tiga dengan 48 poin. Sementara PSIS Semarang turun ke posisi 4 dengan 46 poin.
Persaingan ketat tim posisi ke 6 hingga 3 yang hanya berjarak 5 poin membuat perebutan jatah tiket Championship Series semakin menarik jelang akhir musim. Siapapun tim yang tersendat di pertandingan berikutnya akan langsung turun dari papan atas klasemen dan semakin berat untuk lolos ke babak berikutnya. Selain ketatnya persaingan, Championship Series musim ini nantinya akan menggunakan teknologi terbaru di Liga 1 yaitu VAR.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir sudah menegaskan bahwa babak ini siap menggunakan teknologi bantuan wasit yaitu VAR. Sebelumnya proses uji coba VAR sudah dilakukan, perangkat pertandingan terpilih sudah menjalani berbagai proses tersebut. Uji coba penggunaan VAR pun sudah dilakukan di final Elite Pro Academy atau EPA yang digelar di Stadion Manahan Solo. Babak Championship Series sendiri rencananya akan akan digelar pada 4 Mei 2024 hingga final 26 Mei 2024 mendatang. Setiap pertandingan semifinal dan final semuanya akan menggunakan format dua leg.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H