Sekularisme Attaturk Bagian 1

sudah tau tentang sekularisme Attaturk belom?? kalo belom simak ulasannya yehh

kita awali dari latar belakangnya dulu yaa para readers :33

Kemunduran Khilafah Utsmani pada tahun 1922 yang disebabkan oleh revolusi Perancis, yang kemudian Turki mengalami fase transisi pada tahun 1923. Pada tahun ini pula Turki diresmikan menjadi negara Republik oleh Internasional di bawah pemimpinan Mustafa Kemal Attaturk. 

Sejak resminya menjadi Republik masyarakat Turki terdiri dari beberapa suku, agama, dan budaya yang heterogen. Dengan kepemimpinan Kemal, Turki dapat diselamatkan dari keruntuhan total dan selamat dari penjajahan Eropa yang mana Kemal adalah pencipta Turki Modern dan Kemal mendapat gelar Attaturk (Bapak Turki) atas jasa-jasanya. Bidang pendidikan dan kebudayaan yang merupakan organ vital dalam kehidupan manusia. 

Sejak kekalahan Utsmani pada PD I para pendukung Kemal mendukung dan sangat meyakini nasionalisme yang dibawa oleh Kemal, karena Kemal berpendapat bahwa ideologi dan bendera kebangsaan yang hanya mampu membangkitkan masyarakat dan bangsa Turki untuk mempertahankan identitas serta kehormatan dirinya dihadapan ancaman Eropa, terkhusus Inggris.

Pada tahun 1923 Kemal memerintahkan atas nama pemerintah untuk membangun lembaga studi Islam yang mana didalamnya akan dipelajari filsafat Islam yang berhubungan dengan filsafat Barat, kondisi praktisi, ritual, ekonomi, dan penduduk muslim. Tujuan dari didirikan lembaga ini adalah untuk meluaskan pandangan umat Islam tentang pemahaman agamanya agar berpikir secara terbuka dan lebih rasional. 

Pembaharuan pun dilakukan pada tahun 1924 oleh Kemal dengan mengalihkan tanggung jawab pendidikan agama kepada departemen pendidikan yang mana semua pembelajaran yang ada di Turki akan ditangani oleh departemen pendidikan. Bersamaan dengan dihapusnya sekolah-sekolah serta perguruan tinggi agama, Kemal membuka sekolah umum pada tahun 1924 dan pula perguruan tinggi di Universitas Istanbul dengan membuka fakultas agama.

Peradaban Barat merupakan cikal bakal Kemal mendirikan apa yang sudah ia dirikan sebelumnya, karena menurut Kemal peradaban itu bukanlah satu bagian yang penting tapi seluruhnya, maka tak heran jika Kemal menerapkan seluruh peradaban yang ia pahami dari Barat. Pada konteks ini pandangan Kemal terhadap Westernisasi yang mana mengharuskan Turki untuk menjadi sekular seperti khalayak bangsa Eropa yang menerapkan sistem ini. 

Sejak ideologi ini diberikan, Kemal juga pernah menolak peradaban dari Timur yang menurutnya sudah usang, Kemal berupaya untuk memutus mata rantai bangsa Turki dengan masa lalunya, dengan melakukan nasionalisme, westernisme, dan sekularisme ketiga hal ini merupakan dasar dari pembaharuan yang terjadi di Turki.

Masih penasaran dengan selanjutnya?? 

kita akan bahas lebih mendalam nantinya yaa hehe, semangat membaca dan menunggu ya wan-kawan