Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kali ini kembali mengadakan Program Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) dengan Skema Bhaktiku Negeri yang di laksanakan di SD Negeri Tunggulwulung 1 Malang. Mereka mengadakan sosialisasi anti bullying yang mana menjadi problematika di setiap sekolah terutama di bangku sekolah dasar. Kegiatan ini diikuti oleh oleh seluruh siswa dan siswi SD Negeri Tunggulwulung 1 Malang serta mendapat dukungan langsung oleh para guru dan staff SD Negeri Tunggulwulung 1 Malang.
Tujuan Kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian dan pengabdian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melalui Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) kelompok 29 gelombang 10 dengan dosen pembimbing lapang Rahadi, S.sos, M.si. Kegiatan tersebut memiliki beberapa rangkaian dan program kerja yang secara keseluruhan edukatif dan komunikatif untuk diterapkan kepada siswa dan siswi SD Negeri 1 Tunggulwulung Malang. Mereka bersemangat dan sangat antusias untuk mengikuti berbagai rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk melatih soft skill mereka yang diantaranya adalah : Menonton video edukasi, Public Speaking, Membuat Prakarya, Outbond, Menghias Madding.
Dari pihak sekolah sangat mendukung sekali atas program kerja yang diberikan oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sehingga selama kegiatan berlangsung tidak ada kendala sama sekali dan berjalan sesuai dengan schedule. Di penghujung acara pihak Guru dan Staff SD Negeri Tunggulwulung 1 Malang beserta Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) membuka acara dengan deklarasi anti bullying dan disertai dengan menandatangani pamflet perjajnjian anti bullying oleh seluruh guru, staff, dan murid. Setelah terlaksananya deklarasi anti bullying yang melibatkan seluruh pihak sekolah kemudian dilanjutkan dengan kegiatan sosialisasi anti bullying kepada seluruh siswa-siswi kelas 1 -- 6 SD Negeri 1 Tunggulwulung Malang mereka mengikuti kegiatan tersebut dengan sangat antusias. Kegiatan ini dilaksanakan secara bergantian guna untuk memberikan ruang terhadap mereka untuk bisa lebih ekspresif dalam sesi tanya jawab dan lebih memperhatikan materi yang diberikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H