Mohon tunggu...
Muhammad fadlah
Muhammad fadlah Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

DUNIA TERLALU SEMPIT UNTUK KEINGINAN YANG TAK ADA HABISNYA.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

HALAH

21 Mei 2024   18:13 Diperbarui: 21 Mei 2024   18:34 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ciumlah pojok hampa sayang,
Memicu-ku perihal memacu-mu.

Sudah semestinya kau dengan-ku
Tinggalkanlah ribaan keraguaan,
Bahkan bila daku merindu nanti dengan
semua suara-mu,harum-mu,pipi-mu,bibir-mu,kedua belah dada-mu sayang.
Malangnya merdu suara dari kita.

Pada dasarnya semua laki-laki dalam ketidak mampuan dalam menjalani hidup di dunia,
tuhan yang begitu paham dan esa, menciptakan perempuan sebagai penolong.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun