Jae Deen pernah merasa sangat sedih, saat itu ia tidak mengerti apa yang dibaca oleh Imam saat ia ikut salat tarawih berjamaah. Ia merasa sangat cemburu dengan jamaah lainnya yang menangis ketika mendengar imam membaca ayat-ayat suci Alquran.
Jae Deen Meraih 'The Quran Light of The People Award'
Jae Deen pun bertekad untuk mendalami bahasa Arab dengan mengambil kursus bahasa Arab. Jae Deen mulai menulis ayat-ayat Alquran dan terjemahannya setiap hari, hingga tuntas seluruh isi Alquran disalin sambil dipahaminya.
"Awalnya sangat sukar, saya sempat kecewa, dan hampir putus asa untuk menuntaskannya," kata Jae Deen.
Setiap hari Jae Deen mengekspos kegiatannya itu melalui akun media sosialnya, selain untuk memotivasi dirinya agar segera menuntaskannya juga untuk mengajak generasimuda mendalami Alquran. Jae Deen berhasil menyalin seluruh isi Alquran dan terjemahannya dalam waktu 6 bulan.
Mengetahui aktivitas Jae Deen dalam kegigihannya menyalin seluruh isi Alquran dan terjemahannya, serta keaktifannya mengajak generasimuda untuk mendalami Alquran, Jae Deen memperoleh penghargaan 'The Quran Light of The People Award' pada tahun 2018 dari MAS ICNA, sebuah konvensi Islam terbesar di Amerika Utara.
Jae Deen Ingin Kolaborasi dengan Penyanyi Asia Tenggara
Tak hanya bahasa Arab, pada tahun 2017 Jae Deen juga mendalami bahasa Perancis. Dalam 4 bulan, ia berhasil fasih berbahasa Perancis.
Karena minatnya yang besar di bidang musik, Jae Deen menyampaikan dakwah islamiah pada generasimuda melalui karya-karya lagunya, yang mengusung isu-isu kehidupan umat muslim di Amerika, seperti; pemakaian hijab, rasisme, tekanan mental, wanita dalam Islam dan lainnya.