MALANG KOTA-Program Kerja Urban Farming yang merupakan konsep memindahkan pertanian konvensional menjadi pertanian perkotaan. Metode hidroponik ini merupakan budidaya tanaman yang memanfaatkan air dan media tanam berupa benda padat seperti cocopeat, spons, dsb. Hidroponik ini dalam perawatannya tergolong mudah, karena menghemat waktu, ruang dan tenaga, serta hasil tanaman yang lebih segar dan sehat.
Kegiatan Urban Farming yang menggunakan sistem hidroponik ini dilaksanakan di RW.04 Pisang Candi, Sukun, Kota Malang. Kegiatan ini melibatkan Ibu-Ibu PKK RW.04, Pisang Candi, Sukun, Kota Malang, khususnya Kelompok Kerja (Pokja) 3, dimana pokja 3 sendiri merupakan kelompok dalam bidang pangan, sandang, beserta perumahan dan tata laksana rumah tangga.
Lahan yang minim untuk digunakan bertani atau berkebun hal ini membuat kelompok KKN 17 Unmer Malang  berinovasi dengan memanfaatkan lahan kosong untuk dijadikan lokasi dibuatnya pertanian sayur secara hidroponik ini. Karena dirasa sistem hidroponik ini merupakan metode yang dirasa tepat untuk digunakan disana sesuai dengan kondisi wilayah.
Kegiatan yang dihadiri oleh ibu-ibu PKK dan ibu ketua RT 1 sampai dengan 12 tersebut diawali dengan pemaparan materi mengenai konsep hidroponik yang dibuat oleh kelompok 17 KKN Unmer Malang. Lalu acara dilanjutkan dengan menegajak audiens ke lokasi hidroponik tepatnya RT.12 untuk mempraktekkan secara langsung dari tahap penyemaian benih hingga proses panen sayuran. Selain itu ibu-ibu yang hadir dapat memanen sayuran yang sudah siap dipanen dan dapat dibawa pulang.
Ibu Yuni selaku ibu RW dan ketua PKK memberikan apresisasi atas hasil kerja kelompok 17 KKN Unmer Malang, untuk kedepannya sistem hidroponik ini akan dilanjutkan dan dirawat oleh ibu-ibu PKK pokja 3.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
