Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Menjaga Kebersihan Kota dengan Menggunakan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpadu (SPALD-T)

27 Juli 2024   09:01 Diperbarui: 27 Juli 2024   09:07 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) (sumber: dsda.jakarta.go.id)

Dalam kesimpulannya, penggunaan Sistem pengelolaan air limbah domestik terpusat (SPALD-T) di perkotaan menjadi solusi terbaik dalam mengatasi masalah kebersihan kota dan menjaga lingkungan yang lebih bersih dan sehat. SPALD-T memiliki banyak keuntungan dalam pengelolaan air limbah yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Keuntungan ini termasuk pengumpulan dan pengolahan limbah yang lebih efektif, pengurangan risiko kesehatan masyarakat, dan pengurangan polusi air dan udara yang dihasilkan oleh limbah.

Tentu saja, penggunaan SPALD-T juga memerlukan tantangan dan biaya yang cukup besar dalam pemasangan dan pengelolaan sistem ini. Namun, dengan pengelolaan yang baik dan pengawasan yang ketat, keuntungan penggunaan SPALD-T jauh lebih besar daripada kelemahan.

Oleh karena itu, pemerintah dan masyarakat perlu mempertimbangkan pandangan jangka panjang saat memilih sistem pengelolaan limbah yang tepat untuk kota mereka. SPALD-T dapat menjadi pilihan terbaik untuk menjaga lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan pada masa depan yang menyenangkan bagi kita semua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun