Mohon tunggu...
Muhammad Dahron
Muhammad Dahron Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Menulis Artikel

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Mendorong Pertanian Berkelanjutan, Solusi Jangka Panjang untuk Mengatasi Ketergantungan Impor Pangan Indonesia

23 Juli 2024   08:49 Diperbarui: 23 Juli 2024   08:53 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pertanian Berkelanjutan (sumber gambar: freepik.com)

Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia terus mengalami ketergantungan bahan baku pangan impor untuk memenuhi kebutuhan makanan. 

Hal ini membuat Indonesia kuliah terhadap pergerakan pasar global dan rentannya harga pangan. Oleh karena itu, Indonesia perlu melakukan upaya serius dalam mengembangkan pertanian berkelanjutan untuk mengurangi ketergantungan impor dan mencapai kemandirian pangan. 

Konsep pertanian berkelanjutan untuk mencapai kemandirian pangan

Pertanian berkelanjutan merupakan model pertanian yang berfokus pada produksi berkelanjutan yang ramah lingkungan, dengan tetap mempertimbangkan aspek sosial dan ekonomi dalam pembangunan pertanian. Di dalam konsep pertanian berkelanjutan, petani diharapkan mampu memperhatikan keseimbangan sistem ekosistem dan pendapatan, sehingga produksi pangan tetap berjalan secara efisien dan berkelanjutan serta terus mengalami perkembangan, tidak tergantung pada arus impor dari negara lain.

Untuk dapat menerapkan konsep pertanian berkelanjutan secara efektif, berbagai strategi perlu dilakukan. Salah satunya adalah dengan memperhatikan keseimbangan antara produksi dan konsumsi di dalam negeri, yakni meningkatkan produksi pangan dengan fokus pada pengembangan sektor pertanian, serta menyediakan pasar yang cukup bagi petani lokal.

Selain itu, kerjasama antara petani dan pelaku bisnis juga dapat memberikan dampak positif dalam perkembangan pertanian berkelanjutan. Petani dapat fokus pada produksi pertanian, sedangkan pelaku bisnis dapat membantu dalam proses pemasaran hasil pertanian dan memperluas jangkauan pasar. Hal ini dapat meningkatkan kerjasama antara petani dan investor, sehingga dapat menghasilkan pembiayaan yang cukup serta meningkatkan kualitas dan kuantitas produk pertanian.

Penerapan konsep pertanian berkelanjutan mencatat progres yang menggembirakan dalam beberapa tahun terakhir di Indonesia. Salah satunya adalah dengan penggunaan teknologi pertanian yang lebih baik, penghematan penggunaan air, pengendalian hama dan penyakit, serta memilih bahan tanam dengan konservasi tanah yang baik. Hal ini semakin diperkaya dengan kemajuan teknologi informasi yang dapat memudahkan para petani dalam menerapkan praktik pertanian yang berkelanjutan.

Dalam mengatasi ketergantungan impor bahan pangan, Indonesia perlu menggunakan konsep pertanian berkelanjutan sebagai fondasi dalam meningkatkan produksi pertanian lokal. Konsep ini dapat memberikan solusi jangka panjang yang terbukti teruji dan efektif, yang dapat mempertahankan kualitas dan kuantitas produksi bahan pangan di Indonesia, ditambah melibatkan petani, investor, dan berbagai stakeholder dalam memperkuat dan meningkatkan usaha pertanian Indonesia.

Meningkatkan produksi pertanian lokal

Meningkatkan produksi pertanian lokal adalah salah satu solusi untuk mengatasi ketergantungan Indonesia pada pangan impor. Namun, langkah ini tidaklah mudah dan membutuhkan waktu dan upaya yang cukup besar. Untuk itu, Indonesia perlu melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan produksi pertanian lokal, antara lain:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun