Mohon tunggu...
Muhammad Bimbim Santoso
Muhammad Bimbim Santoso Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi Industri Pariwisata, Univeristas Pendidikan Indonesia

Seorang mahasiswa Jurusan Industri Pariwisata di Universitas Pendidikan Indonesia yang antusias mempelajari manajemen destinasi wisata, pengembangan pariwisata berkelanjutan, dan pelayanan prima. Berkomitmen untuk memajukan sektor pariwisata Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Nyusdoel dengan Keberhasilannya Mengelola Bisnis Kuliner dalam Pasar Kompetitif

18 Desember 2024   09:08 Diperbarui: 18 Desember 2024   09:08 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Wawancara dengan Supervisor Nyusdoel (Sumber: Kamera Penulis)) 

Era globalisasi dan digitalisasi saat ini menciptakan persaingan bisnis di hampir semua industri semakin ketat. Hal ini disebabkan oleh kemajuan teknologi, perubahan kebutuhan konsumen, dan pasar kompetitif. Situasi ini  membuat dunia bisnis berlansung secara dinamis. Perusahaan sekarang harus siap menghadapi kompetitor dari seluruh dunia, bukan hanya kompetitor lokal. 

Situasi ini menyebabkan perusahaan harus terus mengembangkan dan menemukan cara untuk mempertahankan keunggulan kompetitif mereka. Strategi pemasaran yang tepat sasaran dan direncanakan merupakan salah satu cara efektif. Strategi pemasaran yang baik membantu perusahaan menarik pelanggan dan membangun hubungan yang berharga dalam jangka panjang. Untuk memenangkan pasar, memahami potensi sumber daya dalam pemasaran adalah bagian penting dari strategi. Bisnis yang dapat mengenali, mengoptimalkan, dan memanfaatkan sumber daya unik mereka memiliki peluang yang lebih besar untuk menjadi pemimpin pasar. Langkah ini memungkinkan bisnis untuk mempertahankan keberlanjutannya dalam menghadapi persaingan yang terus berkembang dan mencapai pertumbuhan dalam jangka pendek. Dalam situasi seperti ini, metode berbasis data dan analisis seperti model VRIO dan market oriented menjadi semakin popular dan mengelola kekuatan yang menciptakan nilai bagi bisnis.

Kafe Nyusdoel berhasil membangun reputasi sebagai salah satu kafe unggulan di Sumedang dalam persaingan bisnis yang semakin ketat. Kafe Nyusdoel berdiri sejak 2014. Mulai dari kedai susu murni sederhana, itu berkembang menjadi kafe dengan berbagai menu inovatif. Nyusdoel adalah contoh sukses dalam sektor pariwisata dan kuliner berkat penggunaan strategi pemasaran orientasi pasar dan model VRIO (Value, Rarity, Imitability, Organization) dan market oriented.  

(Variasi Menu Nyusdoel yang (Sumber: kamera penulis)) 
(Variasi Menu Nyusdoel yang (Sumber: kamera penulis)) 

Keunggulan Kompetitif Berbasis Sumber Daya

Nyusdoel dikenal dengan menu autentiknya, terutama susu murni yang telah menjadi ikon sejak awal. Selain itu, menu minuman dan makanan yang terus berkembang memperluas pilihan pelanggan kafe. Dengan memberi pelanggan pengalaman yang menyenangkan dan konsisten, merupakan usaha Nyudoel dalam menambah nilai bisnis. Metode ini sejalan dengan konsep VRIO, di mana Nyusdoel menggunakan fitur unik yang sulit ditiru pesaing, seperti rasa unik dan suasana kafe yang nostalgis. 

Keberhasilan juga dipengaruhi oleh struktur organisasi Nyusdoel yang semakin terarah. Bisnis bekerja lebih efisien jika ada pembagian kompetensi yang jelas dan terarah, seperti supervisor, leader kitchen, dan leader bar. Ini menunjukkan bahwa Nyusdoel berkonsentrasi pada produk dan pengelolaan internal yang kuat.

Strategi Market Oriented

Nyusdoel adalah perusahaan yang mengenal market oriented, hal ini membuat Nyusdoel sangat memperhatikan kebutuhan dan preferensi pelanggannya. Evaluasi menu rutin, penyesuaian harga, dan tanggapan cepat terhadap kritik dan saran pelanggan adalah semua bagian dari strategi ini. Langkah ini akan meningkatkan kepuasan pelanggan dan membangun hubungan yang lebih kuat dengan mereka dalam jangka panjang.

Mempertahankan daya tarik adalah kuncinya. Nyusdoel secara teratur mengamati tren di kafe lain untuk memperbarui menu mereka, memastikan setiap produk baru efisien dari segi bahan baku dan memenuhi ekspektasi pelanggan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun