Mohon tunggu...
Muhammad Azriel
Muhammad Azriel Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Politik FISIP UMJ

Mahasiswa Aktif Ilmu Politik FISIP UMJ, Sekretaris Biro Organisasi HIMAPOL FISIP UMJ 2022-2023, Founder of DISTRIK.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

78 Tahun Kemerdekaan Indonesia: Refleksi dan Pemahaman akan Model Pembangunan yang Berkelanjutan

2 Agustus 2023   21:42 Diperbarui: 2 Agustus 2023   22:06 2491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia merayakan hari kemerdekaannya yang ke-78 pada tanggal 17 Agustus 2023. Sebagai bangsa yang merdeka, tentunya kita semua telah mengalami berbagai peristiwa penting selama 78 tahun terakhir. Dalam periode tersebut, negara Indonesia telah membuat banyak kemajuan dalam berbagai aspek, termasuk ekonomi, politik, sosial, dan budaya. 

Namun, Indonesia juga masih memiliki banyak tantangan, termasuk ketimpangan sosial dan kemiskinan, masalah lingkungan, dan korupsi. Sebagai sebuah negara yang terus berupaya untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan, negara Indonesia harus memperkuat kemitraan antara pemerintah, masyarakat dan sektor swasta untuk mencapai pembangunan yang berkelanjutan. Pembangunan yang berkelanjutan memperhatikan keadilan sosial, pertumbuhan ekonomi dan perlindungan lingkungan hidup sebagai sebuah kesatuan. Pembangunan berkelanjutan mencakup tiga dimensi yang saling terkait, yaitu dimensi ekonomi, sosial, dan lingkungan.

Dimensi ekonomi merupakan bagian penting dari pembangunan yang berkelanjutan. Peningkatan kualitas sumber daya manusia, investasi dalam inovasi teknologi, dan pengembangan infrastruktur yang berkelanjutan dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat. Namun, pertumbuhan ekonomi juga harus sejalan dengan tata kelola yang baik dan efektif. Keberhasilan bisnis tidak harus selalu diukur dengan laba semata, tetapi juga dengan dampak sosial dan lingkungan yang dicapai. 

Dimensi sosial membahas tentang kesejahteraan manusia. Kesejahteraan manusia diukur dengan tiga model diantaranya adalah: income approach, capability approach, dan sahwat approach. Income approach mengukur kesejahteraan manusia hanya dari jumlah pendapatan yang diperoleh. Capability approach mengukur kesejahteraan manusia dari kemampuan-kemampuan yang dimiliki dalam memperoleh penghasilan. Sedangkan sahwat approach, mengukur kesejahteraan manusia dari daya kekuatan iman yang dimiliki. 

Dalam model ini, dimensi kesejahteraan manusia lebih ditekankan pada pengembangan kualitas sumber daya manusia seperti kemampuan, kesehatan, dan kesempatan pendidikan. Dimensi lingkungan hidup berkaitan dengan pembangunan yang memperhatikan lingkungan sebagai bagian penting dalam unit ekonomi. Kehidupan manusia sangat bergantung pada kualitas lingkungan hidup yang sehat. Pemanfaatan sumber daya alam dan bahan baku dalam pembangunan sebaiknya diintegrasikan dengan pengelolaan limbah, penghematan energi, pengembangan teknologi bersih, pemeliharaan lingkungan, dan lain sebagainya.

Pemerintah Indonesia harus menyadari bahwa pembangunan yang berkelanjutan adalah kunci penting untuk menciptakan kondisi sosial dan ekonomi yang lebih baik bagi masyarakat di masa depan. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, para pemimpin di berbagai sektor harus membangun budaya kerja sama dan komitmen yang kuat untuk menciptakan pembangunan yang berkelanjutan. Sebagai warga Indonesia, kita harus memikirkan strategi-srategi yang inovatif dan kreatif dalam membangun ekonomi yang dapat mencapai pembangunan yang berkelanjutan. 

Pembangunan ekonomi yang dilakukan dengan memperhatikan aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi secara bersamaan akan memberikan manfaat yang lebih berkelanjutan. Untuk itu, membangun kesadaran tentang pentingnya pembangunan yang berkelanjutan dan membangun sebuah masyarakat yang lebih berkelanjutan harus menjadi bagian dari upaya kita untuk memajukan Indonesia. 

Dalam menyambut 78 tahun kemerdekaan Indonesia, marilah kita bertekad untuk membangun Indonesia yang lebih baik dan lebih sejahtera dengan memperkuat kemitraan antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam mencapai pembangunan yang berkesinambungan. Kita semua harus bekerja bersama-sama untuk mencapai tujuan ini, dan kita harus membawa semangat kemerdekaan kita sebagai sumber inspirasi untuk menghadapi setiap tantangan yang ada. 

Dirgahayu Indonesiaku!.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun