Setiap manusia pasti ingin memiliki masa depan yang cerah dan penuh keberkahan. Namun, sering kali kita terlalu sibuk mengejar dunia hingga lupa bahwa kehidupan dunia hanyalah sementara. Islam mengajarkan kita untuk tidak hanya fokus pada kehidupan dunia, tetapi juga mempersiapkan bekal untuk akhirat.
Langkah pertama dalam mempersiapkan masa depan adalah dengan menjaga hubungan kita dengan Allah SWT. Shalat lima waktu, membaca Al-Qur'an, dan berdoa adalah bentuk ikhtiar spiritual yang tidak boleh kita tinggalkan. Selain itu, perbanyaklah bersedekah dan menolong sesama. Harta yang kita miliki di dunia tidak akan kita bawa ke akhirat, tetapi amal kebaikan akan menjadi penyelamat.
Di sisi lain, Islam juga mengajarkan kita untuk bersungguh-sungguh dalam mengejar ilmu dan keterampilan. Masa depan duniawi yang baik tidak terlepas dari usaha dan kerja keras di masa kini. Namun, niatkan semuanya karena Allah SWT agar bernilai ibadah. Ketika kita menuntut ilmu atau bekerja, jadikan itu sebagai jalan untuk menebar manfaat bagi orang lain. Bukankah sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesamanya?
Akhirnya, jangan lupa bahwa masa depan tidak hanya ditentukan oleh usaha, tetapi juga oleh tawakal kepada Allah. Setelah berusaha sebaik mungkin, serahkan hasilnya kepada-Nya. Jangan pernah putus asa, karena rahmat Allah begitu luas. Dengan mempersiapkan masa depan dunia dan akhirat secara seimbang, insyaAllah hidup kita akan penuh keberkahan. Semoga Allah selalu membimbing langkah kita menuju ridha-Nya. Aamiin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H