Mohon tunggu...
MUHAMMAD ARBI PRATAMA
MUHAMMAD ARBI PRATAMA Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

saya suka banyak hal dan mudah tertarik tentang banyak isu isu didunia, hobi saya adalah melihat bagaimana dunia berkerja

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sosok Inspiratif di Balik Layar: Mengenal Lebih Dekat dr.tirta

3 November 2024   09:08 Diperbarui: 3 November 2024   11:03 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pinters: https://pin.it/1G1YqKoeE

Engkau hadir kala kami pasrah,

Merawat dengan penuh cinta tanpa lelah.
Di ruang sepi tak kenal waktu,
Menggapai asa di tengah pilu.
Tidak kenal lelah di setiap hari,
Siap untuk merawat hingga sembuh pasti.

Dr. Tirta Mandira Hudhi, yang lebih dikenal sebagai Dr. Tirta, lahir pada 30 Juli 1991 di Karanganyar, Jawa Tengah. Ia dibesarkan dalam keluarga sederhana di Surakarta, tempat ia menghabiskan masa kecilnya dan menyelesaikan pendidikan hingga tingkat SMA di Regina Pacis. Dr. Tirta merupakan anak tunggal dari ayah berdarah Jawa dan ibu berdarah Tionghoa. Sebagai seorang anak keturunan Tionghoa-Jawa, Dr. Tirta harus menghadapi pengalaman traumatis di masa kecilnya saat terjadi Tragedi Mei 1998. Ketika itu, Solo mengalami kerusuhan berdarah akibat krisis ekonomi dan isu rasisme yang meluas. Dalam kenangannya, ia menyaksikan kebakaran besar, kehancuran, dan korban jiwa di kotanya. Bahkan, kantor tempat ibunya bekerja juga turut dibakar. Pengalaman mengerikan ini meninggalkan kesan mendalam dan membentuk karakter Dr. Tirta sebagai pribadi yang tangguh dan kuat dalam menghadapi berbagai tantangan hidup.

Setelah menyelesaikan pendidikan SMA, Dr. Tirta melanjutkan studi di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, pada tahun 2009. Ia lulus dengan predikat cum laude pada 2013 dengan IPK 3,76, kemudian menyelesaikan program koas selama 1,5 tahun dan disumpah sebagai dokter pada 2015. Sebagai seorang mahasiswa kedokteran, Dr. Tirta sempat mendapatkan tawaran beasiswa dari dosennya untuk melanjutkan studi S2 di Jerman sebagai dokter peneliti, namun ia memilih untuk fokus mengabdi di Puskesmas Turi dan Rumah Sakit UGM pada 2018-2019.

"Jangan pernah menyerah." Ini adalah pesan yang sangat sederhana namun memiliki makna yang sangat dalam. Bahwa kegagalan adalah hal yang wajar dalam hidup, dan yang terpenting adalah kita bisa bangkit kembali dan terus berusaha.

Selain berpraktik sebagai dokter, Dr. Tirta memiliki minat besar dalam dunia bisnis. Sejak mahasiswa, ia telah berusaha mandiri secara finansial melalui bisnis kecil-kecilan. Dimulai dari jualan gorengan untuk teman-temannya di kampus, ia kemudian beralih ke bisnis aksesori seperti jam tangan dan gelang. Meski beberapa kali jatuh bangun, Dr. Tirta terus mencoba berbagai jenis usaha hingga akhirnya ia memulai bisnis laundry sepatu dengan nama Shoes and Care. Berawal dari ide sederhana untuk mencuci sepatu bekas dan menjualnya kembali, bisnis ini berkembang pesat berkat media sosial dan mendapat sambutan positif dari masyarakat. Saat ini, Shoes and Care memiliki 30 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia, dan uniknya, sebagian besar pegawainya adalah orang-orang dari kalangan marjinal, seperti anak punk, anak putus sekolah, dan mantan narapidana. Dr. Tirta percaya bahwa semua orang, tanpa memandang latar belakangnya, layak mendapat kesempatan untuk bekerja dan memperbaiki hidup.


Karier Dr. Tirta sebagai influencer kesehatan dimulai ketika ia aktif membagikan edukasi kesehatan di media sosial, terutama pada masa pandemi COVID-19. Gaya komunikasinya yang tegas, lugas, dan dekat dengan generasi muda membuatnya dikenal luas. Ia kerap memberikan informasi mengenai pentingnya pencegahan COVID-19, gaya hidup sehat, hingga penjelasan ilmiah yang mengedukasi masyarakat tentang kesehatan. Profil Dr. Tirta menarik perhatian banyak orang, terutama anak muda yang menganggapnya sebagai sosok dokter yang gaul dan inspiratif.

Pada 2022, Dr. Tirta melanjutkan pendidikan S2 di Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) ITB dengan program studi Magister Administrasi Bisnis. Ia berhasil menyelesaikan studinya dalam waktu 1,5 tahun dengan predikat cum laude dan meraih gelar Master of Business Administration (M.B.A.) pada awal 2024. Di ITB, ia mendalami berbagai materi tentang pemasaran dan bisnis yang relevan dengan pekerjaannya sebagai pengusaha. Tesisnya berjudul "The Effect of Micro and Macro Brand Ambassador Related to Soft and Hard Selling Language on Purchase Decision of Piero Shoes in Jakarta, Indonesia." Dalam perkuliahannya, ia memiliki pengalaman berkesan bersama dosennya, Bu Nila Armelia Windasari, yang memberikan arahan dan bimbingan yang membuatnya mampu menghasilkan tesis berkualitas. Ia juga belajar tentang pentingnya mengaplikasikan ilmu dalam dunia nyata dan mengingatkan bahwa esensi dari pendidikan tinggi adalah kemampuan untuk memanfaatkan pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari.


Dr. Tirta memiliki prinsip hidup yang kuat, bahwa kerja keras dan ketulusan adalah kunci utama dalam mencapai kesuksesan. Sebagai seorang dokter dan pengusaha, ia tidak melupakan tugas dan tanggung jawab sosialnya untuk membantu masyarakat luas. Ia percaya bahwa gelar dan pencapaian akademis harus dibarengi dengan manfaat nyata bagi lingkungan sekitar. Melalui Shoes and Care dan konten edukatifnya, Dr. Tirta terus berusaha memberikan dampak positif, terutama bagi mereka yang kurang beruntung. Selain itu, ia berencana untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S3 dengan topik yang menggabungkan digital marketing dan kesehatan, agar bisa memberikan kontribusi lebih besar di masa mendatang.

Profil Dr. Tirta merupakan inspirasi bagi banyak orang, terutama kalangan muda. Ia membuktikan bahwa kesuksesan dapat diraih melalui kerja keras, ketekunan, dan keberanian dalam menghadapi tantangan hidup. Sebagai dokter yang juga berperan sebagai pengusaha dan influencer, Dr. Tirta menunjukkan bahwa profesi apa pun, jika dilakukan dengan komitmen dan nilai-nilai kebaikan, dapat menjadi jalan untuk memberikan manfaat bagi sesama.

Dr. Tirta adalah seorang figur yang dikenal karena perannya di berbagai bidang, mulai dari kedokteran hingga bisnis. Dalam menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dan kariernya yang padat, Dr. Tirta menerapkan sejumlah prinsip yang bisa kita jadikan inspirasi. Pertama, ia sangat mengutamakan kesehatan, dengan selalu meluangkan waktu untuk berolahraga dan menjaga pola makan yang sehat. Ia menyadari bahwa kesehatan fisik adalah fondasi utama untuk menjalani kehidupan yang produktif. Selain itu, Dr. Tirta juga sangat disiplin dalam mengelola waktunya. Dengan membuat jadwal yang terstruktur, ia dapat membagi waktu secara efektif antara pekerjaan, keluarga, dan kegiatan pribadi. Ia juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan mental dengan meluangkan waktu untuk bersantai dan menjalankan hobi yang ia sukai. Dalam bekerja, ia fokus pada tujuan-tujuan tertentu agar tidak mudah terdistraksi. Ketika merasa kewalahan, ia tidak ragu meminta bantuan dari orang-orang terdekat untuk mendukung keseimbangan hidupnya. Selain itu, ia membatasi penggunaan gadget untuk menghindari gangguan dalam waktu berkualitas bersama keluarga, dan meluangkan waktu untuk kegiatan yang ia sukai sebagai bentuk perhatian terhadap diri sendiri. Hubungan yang baik dengan keluarga dan teman-teman juga ia anggap penting, karena dapat memberikan dukungan emosional yang sangat berharga. Dr. Tirta menyadari bahwa mencapai keseimbangan antara kehidupan pribadi dan karier adalah sebuah proses yang terus-menerus dan tidak memiliki rumus pasti.

Di samping kehidupan pribadi, Dr. Tirta ingin dikenal masyarakat melalui peran positifnya. Ia berharap bisa memberikan kontribusi yang bermanfaat, khususnya dalam bidang kesehatan. Kerendahan hati juga merupakan prinsip hidup yang ia pelajari dari berbagai pengalaman berinteraksi dengan orang lain, termasuk dari tukang parkir yang ia temui. Pengalaman ini menegaskan bahwa kerendahan hati dan kepedulian terhadap sesama adalah nilai-nilai yang patut dijunjung tinggi. Dr. Tirta juga berharap dapat menjadi sosok yang inspiratif, terutama bagi generasi muda, agar mereka termotivasi untuk terus belajar dan berkarya. Kepeduliannya pada masyarakat diwujudkan melalui berbagai kegiatan sosial yang ia lakukan. Secara keseluruhan, ia ingin dikenang sebagai sosok yang sederhana, peduli, dan mampu menginspirasi orang lain.

Dalam menyampaikan pesan kepada generasi muda, Dr. Tirta menekankan pentingnya belajar dari pengalaman, karena pengalaman adalah guru terbaik yang membantu kita untuk tumbuh menjadi pribadi yang lebih dewasa. Selain itu, ia mendorong generasi muda untuk memanfaatkan teknologi dengan cara yang positif, seperti belajar, berkarya, dan membantu orang lain. Ia juga menyarankan agar tidak takut menghadapi kegagalan, karena kegagalan adalah bagian dari proses mencapai tujuan, dan justru dapat menjadi pelajaran berharga. Dalam menghadapi era digital, Dr. Tirta menekankan pentingnya menjaga kesehatan mental dan kemampuan berpikir kritis untuk menyaring informasi yang valid. Ia mengajak generasi muda untuk peduli terhadap sesama dan berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih baik.

Meskipun telah mencapai banyak hal, Dr. Tirta masih memiliki sejumlah harapan dan cita-cita di masa depan. Ia berniat untuk mengembangkan bisnisnya lebih lanjut, mungkin dengan merambah sektor kesehatan atau bahkan mendirikan rumah sakit sendiri. Literasi kesehatan masyarakat juga menjadi perhatian utamanya, di mana ia bercita-cita untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan dan mencegah berbagai penyakit. Dr. Tirta juga berencana untuk lebih banyak terlibat dalam kegiatan sosial, khususnya yang memberikan dukungan kepada masyarakat yang kurang mampu. Selain itu, ia ingin membagikan pengetahuan dan pengalaman hidupnya melalui penulisan buku yang dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang. Dengan pengaruh yang besar di masyarakat, Dr. Tirta tidak menutup kemungkinan untuk berkarir di bidang politik suatu hari nanti, di mana ia dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat dalam skala yang lebih luas. Harapan utamanya adalah untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat melalui berbagai cara, terus belajar dan berkembang, serta menginspirasi generasi muda agar mereka berkontribusi dalam membangun bangsa.
 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun