Mohon tunggu...
Muhammad Aqshal
Muhammad Aqshal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pengembara

Kita tak bisa bebas tanpa cinta. Kenalilah dirimu dan penciptamu, jangan beri penilaian buruk terhadap manusia lain.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Ketika Nabi Ibrahim Juga Ber-Filsafat

4 Juni 2021   00:07 Diperbarui: 4 Juni 2021   00:40 519
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Mendengar itu, nabi Ibrahim dengan tegas berkata: "Kalau begitu, mengapa engkau sembah berhala yang tidak dapat berbuat apa-apa." Mendengar pernyataan nabi Ibrahim itu, orang-orang yang menyaksikan jalannya pengadilan itu terkejut dan banyak diantara mereka yang sadar. Terpikir oleh mereka, bahwa memang begitulah adanya; mereka telah menyembah sesuatu yang tak dapat melihat, mendengar dan bergerak

Melihat kisah perjalanan nabi Ibrahim as seperti yang telah diceritakan di atas, kita dapat mengetahui bahwa nabi Ibrahim mengajukan pertanyaan filosofis tentang Tuhan untuk mengetahui siapa Tuhan dan dimana Tuhan yang sebenarnya. Ini menunjukkan kepada kita bahwa akal yang telah diberikan Allah kepada manusia dapat digunakan untuk berpikir dan merenung tentang apa yang terjadi di alam semesta ini

Tanpa kita sadari bahwa filsafat merupakan bagian dari kehidupan kita sehari-hari, tinggal bagaimana kita mengajukan pertanyaan tersebut; apakah secara filosofis atau hanya sekedar praktis saja tanpa ada pemikiran lebih lanjut dan menjawab pertanyaan tersebut biasa saja atau menggunakan metode holistik untuk mendapatkan penjelasan secara menyeluruh. Karena filsafat merupakan usaha menjawab pertanyaan yang bersifa menyeluruh tentang Tuhan, alam dan manusia untuk sampai kepada hal-hal yang sangat mendasar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun