Mohon tunggu...
Muhamad Aqil Maulana
Muhamad Aqil Maulana Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer

Harimau mati meninggalkan taring, manusia mati meninggalkan nama

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Jobseekers Wajib Masuk! 3 Poin Penting yang Diperhatikan Saat Cari Kerja

22 Maret 2024   05:00 Diperbarui: 22 Maret 2024   05:04 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Job Seeker - Photo by Matt Hoffman on Unsplash  

Halo para Jobseekeres! Masih semangat mencari kerja? Semoga hasilnya sesuai dengan ekspetasimu, ya!

Kita semua pasti membutuhkan dan menginginkan banyak hal. Namun, finansial berkata lain. Oleh karena itu, banyaklah orang yang memilih bekerja sebagai salah satu cara mencapai tujuan finansial tersebut.

Untuk kamu para pencari kerja, ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan.

1. Apakah Pekerjaan itu Sesuai dengan Kemampuan dan Minatmu?

Ya. Pertanyaan ini keluar dari saya pribadi, sebagai seseorang yang pernah mencari pekerjaan. Dahulu, saya juga memiliki banyak kebutuhan dan keinginan yang selalu berkaitan dengan finansial.

Saya dulu sering mencari kerja apa pun. Mindset saya waktu itu adalah bagaimana caranya saya bekerja, apa pun pekerjaannya tidak masalah, yang penting halal.

Kemudian, diterimalah saya di sebuah perusahaan sebagai seorang Sales Door to Door. Hal ini tidak bertahan lama, hanya sekitar 2 hari saya pun merasa sangat jenuh dan memutuskan keluar dari pekerjaan tersebut.

Pasalnya, bekerja ala kadarnya berarti bekerja hanya untuk menghasilkan uang, kita tidak peduli apakah pekerjaan itu menyenangkan atau tidak.

Dadang Kadarusman berkata bahwa orang yang bekerja ala kadarnya tidak akan mencapai ke puncak prestasinya. Mereka seakan-akan mengubur sebagian besar potensinya.

Kita ambil sebuah contoh. Di daerah pelosok, biasanya untuk menjadi guru SD adalah suatu hal yang sangat mudah. Suatu saat, ada seseorang yang ingin bekerja sebagai guru dan orang ini tidak mampu mengajar dengan baik dan benar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun