Mohon tunggu...
Muhamad Aqil Maulana
Muhamad Aqil Maulana Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer

Harimau mati meninggalkan taring, manusia mati meninggalkan nama

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

8 Ciri Orang dengan Pola Pikir Growth Mindset

30 September 2023   08:00 Diperbarui: 30 September 2023   08:10 331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Growth Mindset (Sumber: name_ gravity on Unsplash)

Mindset pertumbuhan, atau "growth mindset," adalah konsep yang telah menjadi sangat populer dalam dunia psikologi dan pengembangan diri. Orang dengan mindset ini cenderung lebih mampu mengatasi tantangan, beradaptasi dengan perubahan, dan mencapai potensi penuh mereka. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan ciri-ciri khas yang membedakan orang dengan mindset pertumbuhan dari yang lain, dan bagaimana Anda dapat mengembangkan mindset ini untuk mencapai kesuksesan dalam berbagai aspek kehidupan.

1. Selalu Berorientasi pada Pembelajaran

Ciri pertama dari orang dengan mindset pertumbuhan adalah keinginan yang kuat untuk terus belajar. Mereka melihat kesalahan dan kegagalan sebagai peluang untuk tumbuh dan berkembang. Sebaliknya, orang dengan mindset tetap (fixed mindset) cenderung menghindari kegagalan karena takut akan kegagalan itu sendiri.

2. Mengatasi Tantangan dengan Semangat

Orang dengan mindset pertumbuhan merespons tantangan dengan semangat dan tekad. Mereka yakin bahwa melalui upaya keras dan ketekunan, mereka dapat mengatasi hambatan apa pun. Sebaliknya, orang dengan fixed mindset mungkin akan menyerah dengan cepat jika mereka menghadapi kesulitan.

3. Menikmati Proses, Bukan Hasil Akhir

Mengembangkan mindset pertumbuhan berarti menikmati proses perjalanan menuju tujuan, bukan hanya mencari hasil akhir. Orang dengan mindset ini menikmati upaya keras, pembelajaran, dan perkembangan pribadi.

4. Menerima Kritik dengan Terbuka

Orang dengan growth mindset cenderung menerima kritik dengan terbuka. Mereka melihat kritik sebagai peluang untuk memperbaiki diri dan berkembang lebih baik lagi. Mereka tidak merasa terancam oleh kritik, melainkan menggunakannya sebagai sarana untuk pertumbuhan.

5. Tidak Takut untuk Keluar dari Zona Nyaman

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun