Mohon tunggu...
Muhammad Alvin Mumtaz
Muhammad Alvin Mumtaz Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang Mahasiswa prodi Manajemen Dakwah, Fakultas Dakwah Dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Konsep Allah Menurut Al-Baqarah Ayat 163 dan 255

10 Mei 2023   17:47 Diperbarui: 15 Mei 2023   04:12 426
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Al Baqarah ayat 163 dan 255 adalah dua ayat penting dalam Al-Quran yang memberikan pemahaman tentang konsep Allah dalam agama Islam.

Al Baqarah ayat 163 mengatakan, "Dan Tuhanmu ialah Tuhan yang satu, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang." Ayat ini menegaskan bahwa hanya ada satu Tuhan yang benar-benar patut disembah dan dijadikan sumber kepercayaan, yaitu Allah. Tidak ada Tuhan lain selain Dia yang memiliki kekuasaan dan pengaruh yang benar-benar mutlak. Ayat ini juga menunjukkan sifat Allah yang maha pemurah dan maha penyayang terhadap makhluk-Nya.

Sementara itu, Al Baqarah ayat 255 atau yang dikenal sebagai Ayat Kursi menyatakan sifat-sifat Allah yang maha agung dan tidak terbatas. Ayat ini mengatakan, "Allah, tidak ada Tuhan selain Dia, yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi, dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Mahatinggi lagi Mahabesar."

Ayat Kursi ini menyatakan bahwa Allah adalah Tuhan yang maha kuasa dan tidak terbatas, Dia memiliki kekuasaan dan pengaruh yang meliputi seluruh alam semesta, tidak pernah mengantuk atau tidur, dan memiliki ilmu yang mencakup segala sesuatu. Ayat ini juga menegaskan bahwa Allah tidak membutuhkan siapa pun untuk memberi syafaat kecuali dengan izin-Nya.

https://www.gramedia.com/literasi/bacaan-sujud-sajadah/
https://www.gramedia.com/literasi/bacaan-sujud-sajadah/

Dalam kesimpulannya, kedua ayat Al Baqarah ayat 163 dan 255 memberikan gambaran yang jelas tentang konsep Allah dalam agama Islam. Allah adalah satu-satunya Tuhan yang benar-benar patut disembah dan dijadikan sumber kepercayaan, Dia memiliki sifat-sifat yang maha agung dan tidak terbatas, dan memiliki kekuasaan yang meliputi seluruh alam semesta. Allah juga maha pemurah dan maha penyayang terhadap makhluk-Nya, sehingga manusia diharapkan untuk selalu mengikuti petunjuk dan perintah-Nya dengan mengamalkan ajaran Islam secara konsisten dan benar.

Penulis : Muhammad Alvin Mumtaz & Dr. Hamidullah Mahmud, M.A.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun